Burung nasar Dunia Lama, yang mencakup spesies seperti burung nasar Eurasia, biasanya ditemukan di Eropa, Asia dan Afrika.
Sedangkan burung nasar Dunia Baru, seperti burung nasar kalkun, dapat ditemukan di Amerika Utara dan Selatan.
Adapun perbedaan habitat ini menunjukkan adaptasi yang berbeda dari kedua kelompok burung nasar.
BACA JUGA:Burung Beo Terbesar di Dunia! Berikut 6 Fakta Unik Macaw Biru Emas
Walaupun keduanya memiliki peran yang sama dalam ekosistem sebagai pemakan bangkai.
Uniknya lagi, meskipun burung nasar Dunia Lama dan Dunia Baru memiliki kesamaan dalam perilaku dan ekologi, namun kedua burung ini berasal dari garis keturunan yang berbeda dan tidak pernah berinteraksi di habitat alaminya.
2. Burung nasar memiliki kepala botak tanpa bulu yang khas
Terdapat salah satu ciri paling mencolok adalah kepala burung nasar yang botak.
Adapun kepala tanpa bulu ini berfungsi untuk memudahkan mereka membersihkan diri setelah makan.
BACA JUGA:Makan Dalam Jumlah Besar! Berikut 5 Fakta Unik Burung Kolibri Tenggorokan Anggur, Punya Bulu Menawan
Hal ini karena burung nasar sering kali mengonsumsi bangkai yang dapat meninggalkan kotoran dan bakteri.
Dengan kepalanya yang botak, maka burung nasar dapat dengan mudah membersihkan sisa-sisa makanan tanpa bulu yang dapat menyerap kotoran.
Selain itu, burung nasar mempunyai bulu yang berwarna cokelat, abu-abu atau hitam, serta sayap yang besar dan lebar.
Dengan sayapnya yang lebar, maka memungkinkan burung ini untuk terbang dengan efisien, menghemat energi saat meluncur di udara.
Ukuran burung nasar bervariasi tergantung pada spesiesnya.
BACA JUGA:Suara Mirip Tetesan Air! Berikut 7 Fakta Unik Burung Orange Dove, Khas Kepulauan Fiji