Dalam kegiatan tersebut Bupati terpilih, Gusril Pausi S.Sos M.A.P tidak bisa hadir lantaran ada kegiatan di Kota Bengkulu yang memang tidak bisa ditinggalkan. Sehingga hanya Wakil Bupati (Wabup) terpilih Abdul Hamid S.Pd.I yang datang dalam kegiatan tersebut.
Ketua KPU Kaur Muklis Aryanto usai kegiatan mengatakan, setelah penetapan Paslon terpilih ini nanti KPU Kaur akan mengajukan permohonan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaur menentukan jadwal pelantikan Bupati terpilih.
"Hari ini, (Kemarin,red) kita lakukan penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Selanjutnya akan dilanjutkan paripurna dengan DPRD Kaur untuk penjadwalan pelantikan," ucap Muklis.
Disampaikannya, jika tidak ada perubahan dari Peraturan Presiden (Perpres) maka pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kaur akan dilakukan pada tanggal 10 Februari mendatang. Namun KPU Kaur sifatnya hanya menunggu regulasi saja, dan jadwal pelantikan itu bukan ranah KPU lagi melainkan ranah dari Pemerintah Kabupaten (Pemakab) Kaur.
"Kalau tidak ada perubahan pelantikan akan dilakukan tanggal 10 Februari, namun KPU hanya menunggu regulasi," ujarnya.
Muklis juga mengucapkan selamat kepada Gusril-Hamid sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Mudah-mudahan kedepannya, keduannya bisa mengemban tugas untuk memimpin Kabupaten Kaur. Serta menjalankan amanah dari seluruh masyarakat Kabupaten Kaur.
"Saya mewakili seluruh jajaran KPU Kaur, mengucapkan selamat kepada Gusril-Hamid semoga nanti bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya,' tukasnya.
Sementara itu, Abdul Hamid setelah dilakukan pelantikan juga mewakili Gusril Pausi yang belum dapat hadir.
Mengucapkan terimakasih untuk seluruh masyarakat Kaur yang telah memberikan amanah kepada mereka berdua untuk menahkodai Kabupaten Kaur lima tahun kedepan. Mereka berdua juga berjanji, setalah dilantik nanti akan langsung melakukan pembahasan terkait dengan program-program yang nantinya akan dilaksanakan.
"Terimakasih kepada seluruh masyarakat Kaur telah memberikan amanah, kita sudah ditetapkan sebagai Paslon terpilih. Setelah dilantik nanti, kita akan langsung melaksanakan tugas sebagai pemimpin yang jelas akan memajukan rakyat Kaur," sampainya.
Sebagai informasi, pada pelaksanaan Pilkada 2024 Paslon 02 Gusril-Hamid dinyatakan menang di 14 kecamatan se Kabupaten Kaur dengan perolehan suara sebanyak sebanyak 51.60 persen atau 41.664 suara. Sementara untuk saingannya Sulman-Denny hanya mendapatkan suara 26.20 persen atau 20.936 suara. Sedangkan untuk Paslon 01 Herlian-Nuprizal hanya mendapatkan suara 21.13 persen atau 16.772 suara.
Untuk partisipasi pemilih menurun jika dibandingkan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) yang lalu. Dari 96.389 pemilih yang sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) hanya 80.898 atau 84 persen yang menggunakan hak suaranya. Artinya ada sebanyak 15.491 atau 16.9 persen masyarakat Kabupaten Kaur yang tidak mengunakan hak suarannya atau lebih memilih golput.
Azhari – Bambang Resmi Ditetapkan Sebagai Pemenang Pilkada Lebong 2024
Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lebong nomor urut 2, H. Azhari, SH., MH – Bambang Agus Suprabudi, S.Sos., M.Si resmi ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Lebong 2024. Ini disampaikan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lebong dalam rapat pleno penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Pilkada 2024, yang berlangsung Kamis pagi, 9 Januari 2025 di Aula Kantor KPU Lebong.
Sudah dituangkan dalam Surat Keputusan KPU Lebong nomor 15 Tahun 2025 tentang Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Lebong 2024. Ketua KPU Lebong, Yoki Setiawan, S.Sos mengatakan, setelah rapat pleno penetapan pasangan calon terpilih. Surat Keputusan (SK) dan juga berita acara penetapan akan diserahkan kepada DPRD Lebong, Jumat, 10 Januari 2025.
“Besok (hari ini, rerd) kami akan sampaikan kepada DPRD Kabupaten Lebong, SK dan berita acara. Untuk selanjutnya diproses oleh DPRD Kabupaten Lebong,” singkat Yoki.