KAUR, KORANRB.ID - Buah sali, buah-buahan yang masuk jenis tanaman jambu ini dahulu cukup banyak ditemui di Provinsi Bengkulu.
Khususnya di daerah pedesaan kabupatennya, sayang sekali saat ini buah sali sangatlah jarang ditemui dikarenakan memang tidak memiliki nilai jual yang tinggi.
BACA JUGA:Daun Pandan Bisa Sembuhkan Diabetes hingga Sakit Kepala, Begini Cara Membuatnya
Padahal anak-anak tahun 90 an ke bawah, rata-rata sangatlah suka dengan buah sali ini.
Cita rasanya yang unik, manis asam, dan bentuk buahnya yang menarik seperti buah anggur, membuat buah sali menjadi buruan anak-anak pada zamannya.
BACA JUGA:Perhatikan! Ini yang Harus Dilakukan Jika Digigit Anjing
Sayangnya saat ini, buah sali kian langka dan hampir hanya meninggalkan cerita.
Faktor utamanya adalah pengembangan pohon buah sali oleh pemiliknya.
Hal ini dilakukan, karena memang pada kenyataannya di pasar buah sali tidak memiliki nilai jual.
BACA JUGA:Ternyata Kacang Tanah Baik untuk Jantung, Tapi Juga Beracun
Membuat para pemilik pohon sali lebih memilih menebang batangnya untuk diganti dengan tanaman lain.
Pohon buah sali juga tidak ada yang membudidayakan, pada umumnya pohon ini hanya tumbuh liar di kebun-kebun atau di hutan.
BACA JUGA:14 Gerombolan Begal Viral di Bengkulu Berhasil Diringkus
Karena faktor inilah, buah sali dikalanganan masyarakat terutama anak-anak zaman sekarang sangatlah langkah.
Bahkan tak jarang, banyak sekali anak-anak yang tidak mengetahui apa itu buah sali. Padahal buah sali, adalah buah yang menjadi buah favorit anak-anak pada masanya yang sekarang hampir tinggal nama semata. (cil)