BACA JUGA:Sudah Tahu Belum? Ini 5 Manfaat Melihat Pepohonan Menurut Ilmu Psikologis
Lalu berikutnya, kulit pisang dapat menjadi pupuk kompos. Selama ini masyarakat belum banyak tau, kulit pisang jadi pupuk. Caranya begini, mengelola sampah kulit pisang adalah dengan mencampurkannya ke dalam tumpukan kompos, atau mencampurnya dengan sampah organik lainnya untuk dijadikan kompos.
Dikutip dari Gardening Know How, ternyata kulit pisang mengandung, nitrogen, kalium, kalsium, sulfur, natrium, magnesium, dan fosfor yang bisa meningkatkan perkembangan akar dan kesehatan tanaman secara keseluruhan.
BACA JUGA:Ternyata Tulang Belakang Cumi Banyak Gunanya, Warga di Mukomuko Manfaatkannya Untuk Ini
Kita bisa saja mencampurkan kulit pisang ke dalam kompos, tapi ini akan memakan waktu lebih lama. Agar proses pengomposan bisa lebih cepat, kita bisa memotong-memotong kulit pisang menjadi ukuran kecil sebelum dicampur kompos atau diolah menjadi kompos.
Ternyata kulit pisang dapat diolah menjadi camilan. Ternyata ada banyak olahan makanan camilan atau makanan ringan yang menggunakan bahan dari kulit pisang.
BACA JUGA:11 Manfaat Mengendarai Sepeda Motor untuk Kesehatan dan Mental
Makanan yang terbuat dari kulit pisang seperti, donat, dodol, keripik kulit pisang, brownies, permen, selai, nugget, puding, dan masih banyak lagi. Ternyata, kulit pisang masih bisa diolah jadi makanan dan memiliki kandungan gizi tinggi.
Selain olahan diatas, kulit pisang dapat dijadikan Tepung. Karena didalam 3,5 kg kulit buah pisang dapat diolah menjadi 500 gram tepung.
BACA JUGA:Manfaat Buah Kersen Untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Mencegah Penyakit Jantung
Adriansyah Sarjani seorang penggagas yang memulai penemuannya dengan memanfaatkan limbah kulit buah pisang kepok dari sejumlah pengusaha keripik pisang di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan (Sumsel). Pada tahun 2013, Adriansyah diganjar penghargaan sebagai inovator dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Di tangan pria asal Sumsel inilah, kulit pisang direndam air kapur sirih selama tiga jam, kemudian direbus sampai matang dan diiris. Setelah itu, kulit pisang dijemur sampai kering dan digiling menjadi tepung. Dari satu sisir pisang kepok, bisa diperoleh 250 gram tepung.
Nah, bagi yang ingin tampil cantik, kulit pisang dapat menjadi obat alami dan kecantikan.
BACA JUGA:Bahaya dan Manfaat pada Segelas Kopi di Pagi Hari
Menurut artikel Applied Biochemistry and Biotechnology yang diterbitkan tahun 2011, kulit pisang juga memiliki berbagai senyawa bioaktif seperti polifenol dan karotenoid. Hingga saat ini, ada 40 senyawa berbeda yang teridentifikasi dalam kulit pisang. Berbagai kandungan di kulit pisang ini bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan.
Kulit bisa pisang dimanfaatkan untuk merawat kesehatan rambut, mengobati luka, menghilangkan kutil, mengobati jerawat, hingga menjadi antidepresan untuk mengobati suasana hati yang sedang tidak baik. Di tahun 2014, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang, juga melakukan penelitian dengan mengekstrak zat pektin dari kulit pisang. Ekstrak ini dikembangkan menjadi obat antikolesterol.(tek)