ARGA MAKMUR, KORANRB.ID – Pemkab Bengkulu Utara (BU) tahun ini kembali menganggarkan dana yang cukup besar untuk pembangunan infrastruktur pendidikan. Anggaran sebesar Rp 40 miliar lebih di APBD 2024 dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur pendidikan.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan BU, Drs. Fahrudin menerangkan pembangunan infrastruktur bukan hanya pembangunan fisik maupun kelas baru.
Namun ini juga terkait infrastruktur pendidikan berupa fasilitas belajar mengajar di sekolah untuk peningkatan kualitas pendidikan di sekolah.
BACA JUGA:Terseret 5 Kilometer, Kakek Hanyut di Sungai Kerkap Ditemukan Meninggal Dunia
“Karena kita targetkan 2024 ini, hingga akhir tahun nanti seluruh sekolah BU dalam kondisi minimal baik,” terangnya.
Penambahan infrastruktur atau sarana pendidikan yang menjadi prioritas adalah pemberian komputer atau laptop guna menunjang sistem belajar jaringan. “Setiap tahun kita anggarkan dana untuk penambahan fasilitas pendidikan. Tahun ini kita targetkan fasilitas sekolah lengkap,” jelasnya.
Selain penambahan komputer, Dispendikbud juga menambah fasilitas laboratorium di setiap sekolah yang saat ini menjadi penilaian Kemendikbud Ristek.
BACA JUGA:Curug Papat, Surga Tersembunyi di Selupu Rejang, Sudah Pernah ke Sini?
Apalagi saat ini Kemendikbud Ristek juga melakukan asesmen langsung ke sekolah untuk menilai kualitas lulusan masing-masing sekolah. “Peningkatan fasilitas ini sangat penting dan harus kita terus dilakukan,” ujarnya.
Menurut Fahrudin, ini juga dalam rangka pemerataan kualitas pendidikan yang ada di BU, sehingga tidak ada lagi sekolah-sekolah yang berstatus unggulan. Hal ini juga untuk menghapus pola pikir orangtua yang memilih sekolah banyak di luar zonasi lantaran merasa sekolah yang menjadi zonasi anaknya bukan sekolah unggulan.
“Jika semua sekolah memiliki fasilitas yang sama, maka kita yakin tidak ada lagi istilah sekolah unggulan di BU. Semua sekolah memiliki kualitas yang sama,” bebernya.
BACA JUGA:3 Air Terjun Andalan Wisata Bengkulu Utara, Hanya 1 Jam dari Kota Bengkulu
Pemkab BU juga akan terus melakukan program pemberian seragam gratis bagi siswa baru tingkat SD dan SMP.
Program ini juga selama ini sangat sukses dan sangat dibutuhkan masyarakat untuk meringankan beban orangtua saat anaknya memasuki jenjang pendidikan yang baru.
“Ini sebagai komitmen dalam pembangunan bidang pendidikan. Menciptakan pembangunan pendidikan yang maju dan merata,” tutup Fahrudin.(qia)