KORANRB.ID - Kecelakaan kembali terjadi di jalan lintas Kota Bengkulu-Kabupaten Kepahiang atau tepatnya di Desa Lubuk Sini Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Benteng.
Kecelakaan kali ini melibatkan dump truk nomor polisi (Nopol) BD 8009 EK yang dikendarai Eko Purwanto (44) warga Kota Bengkulu. Dengan sepeda motor Varion Merah Nopol BD 2689 EV yang dikendarai Bagaskara (16) pelajar asal Kota Bengkulu bersama Riski (17) pelajar asal Kota Bengkulu juga.
BACA JUGA:Ungkap Dugaan Sewa Lahan BUMDes Gardu, Saksi Mulai Diperiksa
Kapolres Benteng, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK melalui Kasat Lantas, Iptu. Wiyanto, SH menjelaskan, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.45 WIB kemarin (7/5). Bermula saat dump truk melaju dari arah Kota Bengkulu menuju Kabupaten Kepahiang.
Saat di lokasi kejadian, Eko memberhentikan mobilnya dikarenakan menunggu kendaraan lain yang melintas dari arah yang berlawanan.
BACA JUGA:Niat Melerai, Malah Dianiaya OTD
Disaat kondisi jalan dari arah kepahiang kosong, pengemudi berbelok ke kanan pada saat bersamaan datang sepeda motor yang dikendarai ole Bagaskara.
“Bagaskara berboncengan dengan Riski yang datang dari arah bersamaan, yaitu dari arah Kota Bengkulu menuju Kabupaten Kepahiang dan ingin mendahului dump truk yang sedang berbelok kearah kanan jalan,” ujarnya.
BACA JUGA:Penyebab Kota Tuo Ambruk, Terus Diselidiki
Lanjut Wiyanto, dikarenakan jarak dump truk dan mobil sudah dekat, sehingga kecelakaan tak terhindarkan lagi.
Sepeda motor menabrak bagian kanan dump truk hingga pengendara sepeda motor honda vario tersebut tergilas ban belakang sebelah kanan.
BACA JUGA:Hilang Tiga Hari, Warga Seluma Ternyata Tersesat di Hutan
“Dalam kecelakaan ini Bagaskara meninggal dunia, karena mengalami pecah kepala. Sedangkan Riski mengalami luka ringan di bagian kelingking sebelah kanan,” Pungkasnya. (jee)