KEPAHIANG, KORANRB.ID - Bantuan beras untuk Kabupaten Kepahiang, 10 Kg untuk masing-masing penerima telah disalurkan. Perum Bulog Rejang Lebong yang membawahi 3 kabupaten yakni Rejang Lebong, Kepahiang dan Lebong mengawali penyaluran di wilayah Kecamatan Ujan Mas dan Merigi, Selasa 30 Januari 2024
Terdata, kuota penerima bantuan beras 10 Kg untuk Kabupaten Kepahiang total sebanyak 1127.700 Kg. Dengan peruntukan, disalurkan tahap awal sebanyak 28.890 Kg terdiri dari, Kecamatan Ujan Mas sebanyak 21.200 Kg dan Merigi 7.690 Kg.
BACA JUGA:Armada Damkar Ukuran Kecil Solusi di Jalan Sempit
Dijadwalkan, penyaluran tahap pertama pada bulan Januari sampai Maret, sedangkan tahap kedua pada bulan April sampai Juni 2024.
Kepala Perum Bulog Rejang Lebong Provinsi Bengkulu Adzie Zulfikar, SE menyampaikan, bantuan beras 10 Kg yang kembali disalurkan kali ini merupakan lanjutan dari program bantuan 2023.
"Program ini di bawah Badan Pangan Nasional, kami bertindak sebagai penyedia beras sebanyak 10 Kg per Penerima Bantuan Pangan (PBP),
"Terangnya. Dalam hal penyaluran bantuan, pihaknya mengacu pada data yang digunakan sekarang berasal dari Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, yakni data Pen Sasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
BACA JUGA:PNS Kepahiang Terus Berkurang, 1 Penyebab
Hal ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang menggunakan data BNBA PBP dari Kemensos. Untuk wilayah di bawah cabang Rejang Lebong, penyaluran bantuan per triwulan. Yakni, setiap penyaluran bantuan sebanyak 424.640 Kg.
Untuk diketahui, bantuan beras 10 Kg ini merupakan lanjutan bantuan pusat yang telah dilaksanakan sejak September - Desember 2023 lalu. Di mana, terdata 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai penerima bantuan beras 10 Kg.
Adapun, pihak penyelenggara yang akan menyalurkan bantuan tersebut adalah Bappanas atau Badan Pangan Nasional. Tahun ini bantuan beras 10 Kg dirancang berlanjut hingga Juni 2024 mendatang.
BACA JUGA:Meski Bawa E-KTP, Pemilih Tidak Bisa Bebas Pilih TPS
Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengatasi krisis pangan, mengendalikan inflasi, dan melindungi dari fluktuasi harga, sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mendukung ketersediaan pangan yang cukup di masyarakat.
Di Kabupaten Kepahiang sendiri, mengacu pada data penerima bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) terakhir terdata sebanyak 5.460 jiwa sebagai penerima bantuan.