Dikutip dari berbagai sumber, kebanyakan kedutan otot tidak berbahaya jadi tidak perlu dikhawatirkan.
BACA JUGA:Danau Tes, Dibalik Pesonanya yang Memukau Tersimpan Mitos Keberadaan Ular Kepala Tujuh
BACA JUGA:Fakta Unik Keberadaan Suku Gaib di Indonesia,Punya Harta Melimpah dan Bikin Merinding
Namun demikian, dalam beberapa kasus kedutan menunjukkan tentang kondisi sistem saraf mengalami kerusakan, sehingga perlu untuk berkonsultasi pada dokter.
Kedutan kecil, umumnya merupakan akibat dari pola hidup yang kurang sehat.
Sementara itu, ada juga kedutan yang terkait dengan kondisi serius dari kesehatan tubuh manusia.
BACA JUGA:4 Mitos di Kota Bengkulu, Salah Satunya Keberadaan Delman di Tengah Malam
BACA JUGA:Menilik Suku Bawean dan Budaya Perantaunya yang Terkenal
Dikutip dari berbagai sumber, penyebab umum terjadinya kedutan kecil, kejang otot ini biasanya merupakan kondisi kecil yang mudah diatasi.
Dikutip dari berbagai sumber, jika melakukan pekerjaan terlalu keras, pada saat seseorang berolahraga dengan penuh semangat atau dalam waktu yang terlalu lama, maka kemungkinan mereka akan mengalami kedutan pada otot.
BACA JUGA:Mitos Air Terjun Pengantin, Selain Enteng Jodoh Di Tunggu Sosok Seorang Pangeran
BACA JUGA:Sejarah, Kebudayaan dan Adat Istiadat Suku Betawi, Begini Kisah Awal Kemunculannya
Dimana kedutan, umumnya terjadi di otot bagian tubuh yang paling banyak bekerja, seperti betis, paha, dan bisep.
Dikutip dari berbagai sumber, adapun kedutan pada otot ini dapat terjadi setelah berolahraga, karena dua alasan berikut:
1. Olahraga dapat menyebabkan kelelahan otot
Dimana kelelahan pada otot memicu kedutan dan kram pada serat otot yang bekerja terlalu keras.