Kegiatan pengamanan pelaksanaan kegiatan pemungutan suara akan melibatkan 265 Personil Polri, 180 Babinsa, dan 1290 petugas Linmas.
Pelaksaan kegiatan pemungutan suara memang dilaksanakan pada Rabu 14 Februari 2024, namun personel yang terlibat
dalam pelaksanaan kegiatan sudah mulai melaksanakan kegiatan pengamanan dari rentang waktu dari tanggal 13 hingga 16 Februari 2024.
Terkait pergeseran logistik pemilu untuk 14 kecamatan dari gudang KPU ke masing-masing PPK,
nantinya akan menggunakan total sebanyak 28 truck roda enam (R6) dengan pengawalan oleh roda empat (R4) Patroli Polri.
Namun untuk mekanisme rinci pergeseran logistik pemilu, nantinya masih akan dibahas lagi pada Rabu 7 Februari 2024.
"Diharapkan kepada personel yang bertugas agar dapat menyesuaikan mekanisme yang telah ditetapkan, termasuk juga harus standby menjelang Pemilu hingga pasca Pemilu," tegas Kabag Ops.
Kabag Ops juga mengingatkan bahwa berdasarkan prediksi BMKG, pada Februari ini kondisi cuaca akan didominasi oleh curah hujan,
untuk mengantisipasi hal tersebut, personil PAM TPS harus mempersiapkan peralatan pendukung, baik kelengkapan pribadi ataupun kesiapan kendaraan transportasi.
Selain itu juga personel yang bertugas harus memahami karakteristik daerah yang akan menjadi lokasi pengamanan.
Karena Masyarakat Kabupaten Seluma terdiri dari berbagai suku dengan karakteristik masing-masing.
"Untuk menunjang giat personel dilapangan, kita juga telah menyalurkan logistik
untuk personel berupa satu unit tas rangsel berisi kaos polri, sleeping bag, kaos kaki dan satu kotak makanan tambahan polri (MTP)," demikian Kabag Ops.