Pertemuan itu terjadi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, kemarin 17 Februari 2024).
Dalam pertemuan tersebut, Khofifah menyampaikan selamat kepada Prabowo atas hasil quick count dan real count sementara.
Khofifah menyebut, keunggulan Prabowo-Gibran merupakan kehendak masyarakat Indonesia.
’’Sedianya Pak Prabowo bertemu saya di Surabaya.
BACA JUGA:Pileg DPRD Bengkulu Tengah, Terbaru! PDI Perjuangan Salip Perolehan Suara PPP
Namun, karena saya tengah di Jakarta usai pelantikan Pj gubernur Jawa Timur kemarin, akhirnya kami menyempatkan diri untuk bertemu dan bersilaturahmi di Jakarta pagi ini,’’ ungkap Khofifah.
Khofifah mengatakan, berdasar hasil quick count sejumlah lembaga survei, Prabowo-Gibran mampu meraih 65 persen suara lebih di Jatim.
Khofifah meyakini hasil real count KPU tidak akan berbeda jauh dengan hasil quick count yang dirilis berbagai lembaga survei nasional.
Khofifah menyebut, Jawa Timur adalah lumbung besar suara secara nasional.
BACA JUGA:DPRD Provinsi Dapil Seluma, Dulang Suara Gemilang, 4 Calon Incumbent Melenggang
Seluruh paslon, kata dia, berupaya merebut suara sebanyak-banyaknya di Jawa Timur.
’’Maka dari itu, tadi saya sampaikan pula kepada Pak Prabowo untuk tidak melupakan masyarakat Jawa Timur yang mayoritas memilih beliau untuk meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo,’’ imbuhnya.
Meski Jatim berhasil berkontribusi cukup signifikan dalam pemenangan Prabowo-Gibran, Khofifah menyampaikan bahwa saat ini yang lebih penting adalah menjaga kedamaian dan kerukunan.
Jangan sampai Pemilu 2024 justru membuat tali silaturahmi terputus hanya karena perbedaan pilihan.
BACA JUGA:Kantongi Izin, HUT Mukomuko Dimulai, Judika Belum Pasti, UAS Mei
’’Saya berharap seluruh masyarakat bisa tetap tenang dan menunggu hasil final tabulasi suara yang dilakukan secara manual oleh KPU.