BENGKULU, KORANRB.ID- Tebat Munting, dibalik pesonanya tersimpan mitos keberadaan ular raksasa.
Danau Munting ataupun yang biasa disebut oleh warga Desa Lawang Agung, Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker), Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, adalah sebuah tebat yang lumayan luas dengan ukuran sekitar 500 meter persegi.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Ini 10 Pantangan Malam Imlek yang Wajib Diketahui
BACA JUGA:Wow! Ini 9 Suku Tertua di Indonesia, Ada yang Berusia 1 Juta Tahun
Dengan posisinya yang berada di lembah diantara kedua bukit, yaitu Bukit Munting dan berada diantara perkebunan kopi warga.
Tebat Munting memiliki pesona yang sangat menawan, merupakan destinasi wisata alami yang tersebunyi dan masih alami.
Apalagi jika kamu berada di tepi Tebat Munting pada sore hari, maka akan terasa seakan-akan berada di alam lain, saking indahnya sehingga tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.
BACA JUGA:Ngeri! Ini Mitos Makhluk Mengerikan Penunggu Sungai di Kabupaten Kaur
BACA JUGA:Mitos keberadaan Suku Gaib di Indonesia, Benarkah Manusia Bisa Menikahi Orang Bunian?
Dengan airnya yang jernih pada saat kemarau, pada saat hujan airnya akan berubah menjadi kuning kecoklatan, hal ini dikarenakan berada di area tanah gambut.
Namun siapa sangka, dibalik keindahannya yang mempesona tersebut, Tebat Munting menyimpan suatu mitos yang membuat bergidik, yaitu dengan adanya keberadaan sosok ular yang sangat besar dan bersemayam (berdiam) di dalamnya.
BACA JUGA:5 Mitos di Balik Keindahan Danau Toba, Salah Satunya Dihuni Ikan Mas Raksasa
BACA JUGA:Menilik Keberadaan Suku Muyu di Papua, Mempunyai kekuatan Supranatural
Konon mitosnya, ada salah seorang warga Desa Lawang Agung yang pernah melihat sosok ular raksasa tersebut.
Dimana ular raksasa tersebut, menuruni bukit dari atas tebing melintasi area perkebunan kopi warga menuju ke Tebat Munting.