KORANRB.ID – Sebanyak 92 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Bengkulu Tengah akan berangkat ke tanah suci tahun ini.
Meski demikian 23 CJH cadangan tetap melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Bipih yang harus dilunasi sebesar Rp 24.969.000.
Artinya Bipih tahun 2024 ini tak mencapai Rp 50 juta.
Sebab untuk tabungan awal CJH yang sudah disetor Rp 25 juta.
BACA JUGA:Yuk Simak! 25 Makna Bulan Ramadan Bagi Umat Islam, Salah Satunya Meningkatkan Disiplin Spiritual
“Mengapa kita meminta CJH kuota cadangan membayar pelunasan Bipih, karena untuk mengantisipasi apabila Kabupaten Bengkulu Tengah kembali mendapatkan kuota tambahan seperti tahun 2023 lalu,” kata Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bengkulu Tengah, Zainal Abidin melalui Kasi Haji dan Umrah, Kharnolis.
Dijelaskannya, jika sudah membayar dan seluruh adminitrasi sudah selesai, maka CJH kuota cadangan tinggal berangkat.
Pihaknya juga mendapatkan info kalau akan ada penambahan kuota.
Namun untuk jumlahnya belum diketahui pasti.
“Infonya ada penambahan, namun kita belum bisa memastikan secara pasti berapa jumlahnya. Namun yang terpenting saat ini kita sudah siap apabila sudah ada penambahan kuota,” terangnya.
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Tengah telah menggelar manasik haji tingkat kabupaten, Selasa 27 Februari 2024.
Manasik haji digelar di Kantor Kemenag Kabupaten Bengkulu Tengah di komplek perkantoran Desa Renah Semanek, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah.
BACA JUGA:Menentukan Awal Ramadhan dengan Hisab dan Rukyat, Ini Perbedaan Keduanya
Kharnolis menjelaskan pelaksanaan manasik haji selama dua hari, yakni tanggal 27 dan 29 Februari 2024.