Selain itu kepada masyarakat juga diimbau benar-benar menciptakan situasi yang kondusif selama masa mudik lebaran. Dalam artian benar-benar menyiapkan kondisi fisik ketika hendak melakukan perjalanan mudik.
Termasuk memeriksa kondisi kendaraan agar tidak sampai menimbulkan kemacetan, apalagi sampai menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
Jika tidak terikat pekerjaan yang mengharuskan datang ke kantor, sebaiknya lakukan perjalanan pulang kampung lebih awal untuk menghindari kepadatan.
Mudik lebaran lebih awal juga bisa memberikan waktu yang lebih panjang bagi para pemudik untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
BACA JUGA:2 SPBU di Kota Bengkulu Mulai Terapkan Sistem Cashless, Ini Penjelasannya
Operasi Ketupat Nala sendiri akan diawali dengan apel gelar pasukan yang akan dipimpin langsung Kapolres serta peninjauan lokasi yang biasa terjadi kemacetan arus mudik.
Terpisah, Bupati Lebong, Kopli Ansori mengingatkan seluruh masyarakat terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Ramadan dan lebaran.
Salah satu bentuknya dengan tidak lengah sehingga tidak menjadi target kejahatan karena tidak sedikit masyarakat yang saat lebaran kurang kontrol keamanan.
BACA JUGA:2 SPBU di Kota Bengkulu Mulai Terapkan Sistem Cashless, Ini Penjelasannya
‘’Pastikan saat melakukan mudik, kondisi rumah yang ditinggal kosong dititipkan kepada tetangga atau keluarga yang tidak mudik,’’ ujar Kopli.
Selain itu, harus dipastikan juga tidak ada alat elektronik yang dibiarkan menyala sehingga berpotensi menimbulkan arus pendek listrik. Termasuk memastikan pintu dan jendela sudah terkunci dengan rapat.