"Biasanya orang juga sudah mulai mudik. Kalau kita tetap melaksanakan perbaikan di jalan, itu justru terganggu pengguna jalan di Bengkulu," tegasnya.
BACA JUGA:Transaksi Gadai di Bengkulu Meningkat Rp9,7 Miliar, Noveldi: Emas Paling Banyak
BACA JUGA:Distribusi Material Terhambat, Pelabuhan Kahyapu Solusi Proyek Strategis Nasional Enggano
Ditambahkan Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST., M.Si., menargetkan, jika Pemkot Bengkulu belum memperbaiki hingga Sabtu, 6 April 2024 ini, pihaknya akan mengambil alih perbaikan.
Penanganan akan dilakukan di malam hari agar tidak mengganggu aktivitas lalu lintas yang menggunakan jembatan tersebut.
"Di cor dulu, di semen dulu atau seperti apa. Kita lakukan malam hari, karena waktu siang sangat padat. Tapi tetap menunggu action dari Pemkot dulu," kata Tejo.
Dalam menangani kerusakan Jembatan Rawa Makmur tersebut, menurutnya tidak membutuhkan waktu yang cukup lama. Bahkan, diperkirakan hanya selesai dalam satu malam.
"Kita akan gunakan dana rutin kota nantinya, jika memang akan diambil alih oleh Pemprov," kata Tejo.
Bahkan, dikatakan Tejo pihaknya sudah melakukan survei langsung ke lokasi. Kira-kira untuk alokasi anggaran perbaikan Jembatan Rawa Makmur tersebut tidak akan habis dana Rp50 juta.
"Tapi dari koordinasi dari pemerintah kota, mereka akan segera melaksanakan perbaikan, kita tunggu saja, pasalnya Jembatan Rawa Makmur itu merupakan kewenangan milik pemerintah kota, terutama bagi PUPR Kota," katanya.
Pihaknya juga langsung berkomunikasi dan berkoordinasi. Pihak Pemkot Bengkulu juga sudah sudah menjelaskan akan segera memperbaiki.
Namun, jika sampai Jumat ini belum ada penanganan, Gubernur memerintah tidak memandang kewenangan harus segera di tangani.
"Ini untuk kepentingan masyarakat dalam melancarkan arus mudik ini," demikian Tejo.
Di sisi lain, viralnya video keluhan masyarakat dijagat maya beberapa waktu ini, juga direspon cepat oleh Pemkot Bengkulu.
Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu, Noprisman, membetulkan jika pihaknya akan segera memperbaiki jembatan tersebut. Sementara akan dicor beton terlebih dahulu, dikembalikan ke asli jembatan tersebut.
“Tahun ini kita juga ada paket pekerjaan perbaikan jembatan dan akan diaspal,” singkatnya Noprisman.