KORANRB.ID – Puskesmas yang berada di jalur mudik terutama jalan lintas Curup – Lubuklinggau (Sumsel) dan Curup – Muara Aman (Kabupaten Lebong) diminta untuk tetap buka selama 24 jam.
Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan kejadian yang memerlukan perawatan medis selama masa mudik lebaran Idul Fitri 1445 H.
Kepala Dinkes Kabupaten Rejang Lebong, Dhendi Novianto Saputra, S.KM mengungkapkan, dalam upaya menjaga kesiapan di jalur lintas Curup – Muara Aman, terdapat dua Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Puskesmas yang akan disiagakan.
Yaitu Puskesmas Tunas Harapan di Kecamatan Curup Utara dan Puskesmas Bangun Jaya di Kecamatan Bermani Ulu.
Kedua puskesmas tersebut akan tetap buka selama 24 jam untuk memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang membutuhkan.
BACA JUGA:Kejar Target Penghimpunan Zakat Ramadan, Jumlah Dikumpulkan Baznas Fantastis
Khususnya selama periode arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Sementara di jalur lintas Curup - Lubuklinggau, terdapat beberapa Puskesmas yang akan disiagakan.
Antara lain Puskesmas Padang Ulak Tanding (PUT) di Kecamatan PUT, Puskesmas Kepala Curup di Kecamatan Binduriang, Puskesmas Beringin Tiga di Kecamatan Sindang Kelingi, Puskesmas Sambirejo di Kecamatan Selupu Rejang, dan Puskesmas Curup yang berlokasi di dalam Kota Curup.
Semua Puskesmas tersebut akan beroperasi 24 jam guna memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat selama masa mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Sehingga dapat mengatasi kebutuhan medis yang mungkin timbul selama periode tersebut.
“Dari tujuh Puskesmas yang disebutkan, empat di antaranya telah dilengkapi dengan ruang perawatan,” kata Dhendi.
Puskesmas yang memiliki ruang perawatan adalah Puskesmas Bangun Jaya, Puskesmas Padang Ulak Tanding (PUT), Puskesmas Kepala Curup, dan Puskesmas Sambirejo.
BACA JUGA:Usai Lebaran, Harga Sawit Turun
Keberadaan ruang perawatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas untuk memberikan pelayanan medis yang lebih baik kepada masyarakat, terutama selama periode arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.