Tuna Netra dan Julkir Ini Tak Masuk DTSEN, Anehnya Terdaftar Sebagai Pengguna Daya 2200 Watt, Ini Penyebabnya

tuna netra dan julkir ini tak masuk dtsen, anehnya terdaftar sebagai pengguna daya 2200 watt, ini penyebabnya koranrb.id - seorang juru parkir di kota bengkulu, ruslam dan istrinya yang bernama nurbaya seorang tunanetra tidak masuk dalam data tunggal sosial ekonomi nasional (dtsen). menariknya, pasangan suami istri (pasutri) yang memiliki seorang anak ini dan tinggal di km 6,5 jalan p natadirja ini, malah terdaftar sebagai keluarga pengguna daya listrik 2200 watt.  pasangan suami istri ini diketahui tidak terdaftar di data tunggal sosial ekonomi nasional (dtsen) selain itu mereka juga tidak mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah. hal ini terungkap saat dinas sosial kota bengkulu mengunjungi pasutri ini di bedengan tempat mereka mengontrak. baca juga:bpbd mukomuko tetapkan ll desa tangguh bencana, siaga hadapi banjir baca juga:daftar 8 mobil baru 2025 dengan harga rp 100 jutaan, sangat cocok untuk keluarga menurut ruslan,ia tidak mengetahui kalau kartu keluarganya di pakai orang lain untuk penggunaan permohonan meteran 2200 watt. "tidak tahu pak, katanya mau pasang ampere 2200. sedangkan kami ini saja ngekos, kosan saja belum dibayar," katanya. semntara itu, disampaikan kepala dinas sosial kota bengkulu, sahat marulitua situmorang, hal ini terungkap saat   berawal saat dirinya bertemu dengan nurbaya yang seorang tunanetra bersama anaknya di depan rumah dinas wakil gubernur yang sedang mengharapkan bantuan orang yang sedang bagi-bagi nasi. kepala dinas sosial ini kerap berpatroli guna menciptakan kota bengkulu bebas pengamen, pengemis, anak jalanan dan gelandangan. selanjutnya nurbaya beserta anaknya ini di assesment dan dibawa ke tempat suaminya bekerja sebagai tukang parkir lalu dibawa pulang kerumahnya. baca juga:singgasana kuno para dewa di turki! berikut 3 fakta gunung nemrut baca juga:gembleng wirausaha industri fesyen dan kriya agar naik kelas "setelah kita tanya dan kita jemput suaminya, lalu kita kerumahnya untuk melihat keadaan sebenarnya, setelah kita lihat ktp dan kknya ternyata kk beliau ini telah disalahgunakan oleh orang lain untuk pemasangan ampere listrik," kata sahat. ditambahkan sahat, dikarenakan kartu keluarga (kk) nya dipergunakan untuk permohonan meteran 2200 watt, oleh karena itu keluarga pak ruslan ini tidak terdaftar di dtsen dan tidak mendapatkan bantuan sosial. selanjutnya, dinas sosial kota bengkulu akan membantu keluarga pak ruslan dan ibu nurbaya ini untuk mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah.

Tag

• # . dinsos kota bengkulu
• # tak masuk dtsen
• # daya 2200 watt
• # juru parkir bengkulu
• # tunanetra bengkulu
• # kota bengkulu

Share

• 
• 
• 
• 
•