Warga Kepahiang 'Lomba Mancing' di Jalan Lintas Bengkulu - Sumsel

KORANRB.ID - Ada pemandangan menarik di jalan lintas Bengkulu - Sumsel tepatnya di depan Hotel Umroh Kelurahan Pasar Ujung, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Kamis 16 Oktober 2025 siang.

Di depan jalan lintas yang tergenang hingga selutut orang dewasa, berjejer warga melempar joran seperti hendak memancing.

Kondisi tersebut, sempat menarik perhatian warga sekitar dan pengendara yang kebetulan melintas di lokasi. 

Apa yang dilakukan warga di atas, sebagai bentuk protes lantaran  genangan air tak kunjung bisa teratasi sejak lama.

BACA JUGA:Beri Hukuman Maksimal Buat Oknum ASN Kepahiang Injak Alquran

Padahal di tahun ini, melalui APBD provinsi perbaikan jalan hingga puluhan miliar telah dialokasikan. Tapi seakan tak berdampak. Jalan lintas tetap saja tergenang, hingga menggangu kenyamanan pengendara saat melintas di lokasi.

"Genangan air seperti ini bukan terjadi dalam 1-2 hari ini saja. Tapi sudah menahun, yang tak kunjung ada perbaikan," geram salah seorang warga sambil melempar joran pancing ke dalam genangan air.

Di sekitar genangan air, terpantau aliran drainase tak berfungsi. Malah sudah tertutup sampah dan bangunan warga dan pemerintah.

Tak heran jika kemudian tanpa jaringan pembuangan memadai, air menggenang sampai ke badan jalan. Kondisi ini kian parah, saat hujan turun dengan intensitas tinggi.

BACA JUGA:Kades di Kepahiang Mundur Tuai Sorotan, Disebut Lulus PPPK

"Tiang listrik yang dibangun di atas siring lama ikut menjadi sebab, air tergenang ke jalan," tambah warga lainnya.

Alhasil pedagang yang menjajakan dagangan di sekitar lokasi ikut terdampak. Calon pembeli malas untuk singgah, lantaran terganggu dengan genangan air disekitar lokasi.

"Tolonglah diperbaiki jalur pembuangan airnya. Sampai kapan kami yang tinggal dan berusaha di sini, harus terdampak karena genangan air tak kunjung bisa diatasi," harap Lilis Suryani, salah satu pedagang pecel lele di sekitar lokasi.(**)