Provinsi Bengkulu Terima 39.914 Ton Tambahan Pupuk Bersubsidi, 10.908 Ton Urea dan 19.957 Ton NPK

Provinsi Bengkulu Terima 39.914 Ton Tambahan Pupuk Bersubsidi, 10.908 Ton Urea dan 19.957 Ton NPK--

 

6. Kabupaten Mukomuko : Urea alokasi semula 966 ton, menjadi 1.650 ton. NPK alokasi semula 684 ton, menjadi 1.461 ton.

 

7. Kabupaten Lebong : Urea alokasi semula 1.560 ton, menjadi 2.669 ton. NPK alokasi semula 1.598 ton, menjadi 3.408 ton.

 

8. Kabupaten Kepahiang : Urea alokasi semula 632 ton, menjadi 1.080 ton. NPK alokasi semula 770 ton, menjadi 1.645 ton.

 

9. Kabupaten Bengkulu Tengah : Urea alokasi semula 332 ton, menjadi 567 ton. NPK alokasi semula 585 ton, menjadi 1.250 ton.

 

10. Kota Bengkulu: Urea alokasi semula 129 ton, menjadi 220 ton. NPK alokasi semula 151 ton, menjadi 324 ton.

 

BACA JUGA:Buah Blueberry Bagus untuk Perawatan Kulit, Ini Buktinya

 

Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia (RI), Andi Amran Sulaiman, dalam apel siaga alsintan di Markas Komando Daerah Militer III Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 7 Mei 2024.

 

Mentan, Andi Amran Sulaiman mengklaim, setiap hari dia selalu memonitor penyaluran Pupuk Subsidi di seluruh Indonesia.  

 

Termasuk, memonitor jika ada keluhan-keluhan dari masyarakat terutama Petani yang kesulitan mendapatkan Pupuk Subsidi.

 

"Sekali lagi jangan sakiti rakyat, jangan sakiti petani. Berani coba-coba curang saya pastikan izinnya dicabut. Dan saya pertaruhkan jabatan saya," tegas Mentan, Andi Amran Sulaiman, dikutip dari rilis laman resmi Kementerian Pertanian RI.

 

Pernyataan ini dilontarkan Mentan, Andi Amran Sulaiman, karena saat ini Pemerintah sudah menambah alokasi pupuk subsidi menjadi 100 persen dari jumlah sebelumnya.

 

Dengan tambahan alokasi anggaran mencapai Rp28 Triliun di tahun ini.

BACA JUGA:Cara Menghadapi Anak dengan Emosi Tidak Stabil, Awas Jangan Lakukan Hal Berikut

 

Sebelum ada penambahan alokasi anggaran untuk Pupuk Subsidi ini, setiap tahun Pupuk Subsidi yang disalurkan Pemerintah kepada para petani hanya 4,5 juta ton.

 

Setelah ada penambahan alokasi anggaran untuk pupuk subsidi,  saat ini menjadi 9,55 juta ton, naik 100 persen dari alokasi sebelumnya.

 

"Kami yang memperjuangkan mati-matian. Tidak mudah lima bulan kami perjuangkan nasib petani. Alhamdulillah, Bapak Presiden setuju. Presiden kita sudah begitu baik pada kita," ujar Mentan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan