Maksimalkan Pengelolaan Keuangan Desa, Dinas PMD Gelar Bimtek Siskeudes Versi 2.0.6
SISKEUDES: Peserta Bimtek Siskeudes sedang mengikuti rangkaian kegiatan Bimtek.-foto: arie/koranrb.id-
CURUP, KORANRB.ID – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rejang Lebong bekerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Bengkulu, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Keuangan Desa berbasis aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) versi 2.0.6.
Kegiatan ini dalam upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa, Acara diikuti oleh 122 Kepala Urusan (Kaur) Keuangan Desa dari berbagai kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Rejang Lebong, Suradi Rifa’i, SP mengungkapkan, Siskeudes adalah sebuah aplikasi yang dirancang untuk membantu pemerintah desa dalam mengelola keuangan mereka secara lebih efektif dan efisien.
Dengan aplikasi ini, desa dapat menyusun, melaporkan, dan memantau penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) secara real-time dan terintegrasi.
“Hal ini sangat penting mengingat pengelolaan keuangan desa yang baik adalah kunci untuk pembangunan desa yang berkelanjutan dan transparan,” beber Suradi.
BACA JUGA:Siap-siap! Pembelian BBM Subsidi Akan Dibatasi Mulai 17 Agustus, Ini Penjelasan Luhut
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Targetkan Nilai B pada Evaluasi SAKIP Tahun 2024
Ia juga menegaskan melalui Bimtek ini, seluruh Kaur Keuangan Desa diharapkan dapat menyusun laporan keuangan melalui aplikasi Siskeudes dengan lebih cepat, tepat, transparan, dan akuntabel.
Ini penting untuk memastikan bahwa dana desa digunakan sesuai dengan perencanaan dan kebutuhan masyarakat desa, serta meminimalisir risiko penyalahgunaan anggaran.
Bimtek tersebut dilaksanakan selama dua hari dengan pembagian peserta untuk hari pertama sebanyak 60 peserta dari 60 desa yang tersebar di tujuh kecamatan yakni Kecamatan Bermani Ulu, Curup Utara, Curup Tengah, Padang Ulak Tanding (PUT), Sindang Beliti Ilir, Sindang Dataran, dan Binduriang.
“Kemudian di hari kedua akan diikuti oleh 62 peserta dari tujuh kecamatan yakni Kecamatan Bermani Ulu Raya, Curup Timur, Kota Padang, Sindang Beliti Ulu, Selupu Rejang, Curup Selatan, dan Sindang Kelingi,” beber Suradi.
Ia mengatakan, para peserta Bimtek akan dibimbing oleh dua personel dari BPKP Provinsi Bengkulu serta Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD).
BACA JUGA:Pemprov Ingatkan Developer Jaga Kualitas Perumahan Subsidi
BACA JUGA:Kolaborasi PLN Icon Plus Menuju Transformasi Energi Hijau dan Elektrifikasi Kendaraan di Indonesia