865 Pemilih Pemula di Bengkulu Tengah Belum Rekam E-KTP

Sekretaris Dinas Dukcapil Kabupaten Bengkulu Tengah, Adnan Kasidi, SE-foto: jeri/koranrb.id-

KORANRB.ID - Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bengkulu Tengah, saat ini masih ada sekitar 865 pemilih pemula yang belum melakukan rekam e-KTP. 

Sekretaris Dinas Dukcapil Kabupaten Bengkulu Tengah, Adnan Kasidi, SE mengatakan, total pemilih pemula mencapai 2.000 orang. Namun dari jumlah tersebut masih ada sebanyak 865 orang belum melakukan rekam e-KTP.

Menyikapi hal ini, menurut Adnan, Dinas Dukcapil akan segera melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah agar semua pemilih pemula di Bengkulu Tengah sudah merekam e-KTP dan memiliki KTP. 

BACA JUGA:Kantongi Rekom 3 Parpol, Jalan Kopli-Roiyana di Pilkada Lebong Semakin Mulus

BACA JUGA:Sah! Syamsul-Juhendra Terima Rekomendasi Golkar

“Seperti biasa kita akan melakukan jemput bola dan melaksanakan perekaman keliling ke SMA/SMK/MA di Bengkulu Tengah. Agar 100 persen pemilih pemula melakukan perekaman dan memiliki KTP,” ungkapnya.

Lanjutnya, untuk merealisasikan perekaman e-KTP ini, Dinas Dukcapil juga sudah menyediakan 1.900 blangko KTP. Tak hanya untuk pemilih pemula, bagi warga yang KTPnya sudah rusak, patah dan hilang bisa mencetak kembali di kantor Dinas Dukcapil Bengkulu Tengah.

“Untuk blangko KTP masih aman. Saat ini tersedia 1.900 blangko untuk mencover pemilih pemula dan warga yang ingin mencetak ulang KTP karena KTP hilang, patah ataupun rusak,” bebernya.

BACA JUGA:Lawan Kotak Kosong di Pilkada Bengkulu Utara, Arie dapat Dukungan Semua Parpol

BACA JUGA:Penerbitan NI 70 PPPK Mulai Dipertimbangkan BKN, Sekda: Tunggu Pertek

Secara keseluruhan saat ini Dinas Dukcapil Kabupaten Bengkulu Tengah telah berhasil melakukan perekamann terhadap 87.686 orang atau 97,6 persen dari total warga Kabupaten Bengkulu Tengab wajib KTP yang berjumlah sebanyak 89.804 orang.

"Warga Bengkulu Tengah yang belum melakukan perekaman hanya tersisa sedikit lagi, yakni berkisar 2,4 persen," beber Adnan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan