Pemprov Bengkulu Akan Lindungi Pelaku UMKM dan Petugas Satlinmas dengan BPJS Ketenagakerjaan

APEL: Gubernur Bengkulu Prof. Dr. H Rohidin Mersyah MMA saat pimpin apel, kemarin, 19 September 2024. FOTO: Media Center Pemprov Bengkulu.--

“Keberadaan asosiasi diharapkan dapat menjadi jejaring bisnis bagi para pelaku usaha, sekaligus wadah peningkatan keahlian dan pertumbuhan ekonomi,” ungkap Rohidin.

Sebelumnya, Ketua Umum Inisiator Ge ARU UMKM Bengkulu, Harzonzori menyampaikan bahwa, pengurus yang telah dikukuhkan ini akan mendapatkan berbagai pelatihan dan akan bersinergi dengan pemerintah daerah.

BACA JUGA:Janji Lestarikan Adat Budaya, Dani Sukatno Banjir Dukungan

BACA JUGA:Terbaik Se Sumatera, Urutan 2 Nasional, Ini 3 Prestasi Pemprov Bengkulu hingga Dapat Penghargaan

"Langkah penting yang perlu diambil adalah bersinergi dengan semua pihak,” ungkap Zori.

Zori menerangkan bahwa asosiasi akan dituntut untuk melahirkan ide-ide kreatif, tidak hanya terbatas pada UMKM rumahan, tetapi juga untuk mendorong ekspor produk UMKM agar semakin dikenal luas.

“Tentu kami memilki tanggungjawab tidak hanya sebatas ini tentunya,” singkat Zori.

Zori berharap agar di tengah tantangan krisis ekonomi dan inflasi, UMKM mampu bertahan, berkolaborasi, serta bersinergi demi menopang perekonomian masyarakat Bengkulu.

BACA JUGA:Jokowi: Indonesia Harus Maksimalkan Potensi Industri Halal Global

BACA JUGA:DISUKA Memiliki Komitmen dan Siap Lestarikan Adat Budaya di Kota Bengkulu

"Sejalan dengan harapan Gubernur, UMKM juga diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja, tidak hanya di sektor formal, tetapi juga melalui pengembangan UMKM yang dapat membuka lebih banyak peluang pekerjaan," harap Zori. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan