Cari Perusahaan yang Mampu Keruk Alur Pelabuhan Pulau Baai
CEK: APBB, Pelindo, BPKP, KSOP saat melakukan pengecekan alur Pelabuhan Pulau Baai, beberapa waktu lalu.--ABDI/RB
BENGKULU, KORANRB.ID – Saat ini PT Pelindo II dan perusahaan pemanfaat jasa pelabuhan Pulau Baai tengah mencari perusahaan yang mampu mengeruk alur pelabuhan Pulau Baai.
Sebagaimana diketahui, pengerukan alur Pelabuhan tersebut menggunakan sistem Join Venture Company.
Atau pengerukan dilakukan dengan patungan dana dari perusahaan pemanfaat pelabuhan.
Ketua Asosiasi Pengusaha Batubara Bengkulu (APBB), Sutarman menerangkan, bahwa saat ini calon perusahaan yang ditunjuk untuk mengeruk alur pelabuhan Pulau Baai semakin mengerucut.
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Ratusan Peserta Tes PPPK Gagal Seleksi Administrasi
Pengerucutan tersebut melingkupi penawaran yang diajukan oleh beberapa peruahaan untuk pengerukan alur, adapun nama perusahaan tersebut, yakni PT. SPU.
“Iya calon perusahaannya juga sudah mengerucut, PT. SPU,” ungkap Sutarman, Sabtu, 2 November 2024.
Apabila perusahaan yang mengeruk alur sudah ditunjuk, maka mekanisme selanjutnya, yakni nama perusahaan akan dibawa ke PT Pelindo pusat.
Yakni mengenai, persoalan teknis meliputi persoalan teknis pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu itu sendiri.
BACA JUGA:Helmi-Mian Tidak Penuhi Panggilan Bawaslu, Tim Hukum Sebut Surat Panggilan Tak Sesuai Format
“Iya akan dibawa ke Pelindo pusat, yakni pembahasan terkait teknis pengerukan.
Itu akan dibicarakan,” ungkap Sutarman.
Diketahui, pengerukan harus segera dilakukan, lantaran saat APBB, perusahaan terkait lainnya, PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo), BPKP Bengkulu melakukan pengecekan alur, pada beberapa titik sudah memilki kedalam hingga 2 Low Water Spring (LWS).
Sutarman, sejumlah tahapan saat ini masih terus dijalankan hingga nantinya rencana pengerukan alur dapat terealisasi.