Arti Kata Gus dan Siapa yang Layak Menyandangnya? Simak Penjelasannya
GUS: KH. Abdurrahman Wahid, yang lebih dikenal dengan sapaan Gus Dur jadi tokoh dengan nama Gus paling dikenal --gusdurian
“Kami ini terhormat karena karya orang tua kami. Karena kebaikan, karena kualitas yang dimiliki oleh orang tua kami. Kakek nenek kami,” ungkap Gus Kautsar.
Ia pun merasa heran kepada orang yang bangga sekali jika dipanggil ‘Gus’. Padahal jika yang bersangkutan mau memahami bahwa ia dipanggil ‘Gus’ sama sekali bukan karena kehebatannya.
“Hanya untuk mengingatkan, Hei Mas, Anda itu anaknya orang hebat. Sekarang berusahalah untuk kemudian memantaskan diri menjadi orang yang lumayan. Tidak usah seperti bapaknya, setidaknya lumayan,” papar Gus Kautsar.
Dari paparan di atas, betapa beratnya beban seorang yang berani menyandang gelar Gus di depan namanya. Bukan sekedar fasih dan khatam soal agama, namun lebih dari itu memiliki akhlak yang juga mulia.
BACA JUGA:8 Tumbuhan yang Mampu menghasilkan Oksigen Cukup Tinggi, Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Sangat Kejam! Berikut 5 Fakta Unik Cuckoo, Menjadi Ancaman Bagi Burung Lain
Ya, meski tak bisa 100 persen terpenuni, seperti yang dikatakan Gus Kautsar, minimal lumayan lah untuk menjadi orang baik.
Tidak malah menjadi orang yang tak sampai dibully satu Indonesia, karena terekam jelas bagaimana kasarnya kata-kata makian yang dilontarkan kepada sesama manusia lainnya.
Terlepas apa pun alasannya, tak sepantasnya seorang yang menjadi panutan menunjukkan sikap tercelah yang dikhawatirkan bisa dengan mudah ditiru oleh pengikutnya.
Apalagi hal tersebut dilontarkan seorang Gus, seorang Utusan Khusus Presiden RI Prabowo Subianto (terkait hal ini, yang bersangkutan sudah resmi menyatakan mundur,red).