Bisa Pancarkan Cahaya dari Tubuh! Berikut Fakta 5 Jenis Ikan Bioluminesensi

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Senin , 23 Dec 2024 - 12:00

Ikan angler, salah satu jenis ikan bioluminesensi. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--

Dikutip dari laman A-z animals, Ikan dragon, lebih dikenal dengan nama ikan viper dengan nama ilmiahnya Chauliodus sloani, merupakan salah satu spesies ikan yang menarik perhatian.

Hal ini karena penampilannya yang unik dan kemampuannya beradaptasi dengan lingkungan laut yang dalam.

Dengan habitatnya yang berada di kedalaman 5000-7000 meter di bawah permukaan laut, maka membuatnya menjadi salah satu penghuni laut yang paling misterius.

Adapun ciri-ciri fisik ikan dragon mencakup kepala besar, rahang lebar dan gigi yang tajam dan menonjol.

Panjang tubuh ikan dragon sekitar 6 - 15 inci atau sekitar 15,24 – 38,1 cm dan beratnya sekitar 13 - 15 gram.

Hal inilah yang menjadikannya ikan yang relatif kecil jika dibandingkan dengan spesies ikan lainnya.

Salah satu keunikan ikan dragon adalah kemampuannya untuk memancarkan cahaya merah dari matanya.

Dimana, cahaya tersebut tidak hanya berfungsi untuk menarik mangsa seperti invertebrata laut, alga, serangga, udang, cumi-cumi dan larva, namun juga berfungsi sebagai alat kamuflase.

Walaupun ikan dragon hidup di kedalaman laut yang ekstrem, namun ikan ini tetap bisa ditangkap oleh manusia untuk dijadikan hidangan.

Namun demikian, penting untuk diingat jika sebelum memasak ikan dragon, kantung racunnya harus dibuang terlebih dahulu.

Dengan kemampuan Ikan dragon untuk berenang dengan cepat juga menjadi salah satu faktor yang membuatnya efektif dalam berburu mangsa. (**)

bisa pancarkan cahaya dari tubuh! berikut fakta 5 jenis ikan bioluminesensi                            bengkulu, koranrb.id- ikan merupakan kelompok hewan yang sangat beragam dan memiliki lebih dari 30.000 jenis yang telah diidentifikasi. 
dengan keanekaragaman jenis ikan ini mencerminkan adaptasi mereka terhadap berbagai habitat, mulai dari perairan tawar hingga laut dalam. 
selain itu, ikan juga telah memainkan peran penting dalam ekosistem, baik sebagai predator maupun sebagai mangsa, serta dalam rantai makanan. 
ikan juga memiliki nilai ekonomi yang signifikan bagi manusia, baik sebagai sumber makanan maupun dalam industri perikanan dan akuakultur.
bioluminesensi merupakan fenomena yang menarik dan unik yang ditemukan pada berbagai spesies ikan dan organisme laut lainnya. 
baca juga:menjadi inang parasit! berikut 5 fakta ikan gobi bulat, bisa mendeteksi mangsa saat berdiam diri
adapun ikan bioluminesensi mempunyai kemampuan untuk menghasilkan cahaya melalui reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuhnya.
biasanya hal tersebut melibatkan enzim yang disebut luciferase dan molekul yang disebut luciferin.
adapun jenis ikan bioluminesensi bisa ditemukan di berbagai habitat laut, dari permukaan hingga kedalaman yang sangat dalam. 
terdapat beberapa contoh spesies ikan yang terkenal dengan kemampuan bioluminesensinya adalah ikan lantern dengan nama ilmiahnya family myctophidae, ikan angler dengan nama ilmiahnya family lophiidae, dan ikan gulper dengan nama ilmiahnya family macrouridae.
baca juga:bisa dipelihara! berikut 4 fakta ikan zebra, menjadi contoh solusi penyakit manusia 
yuk, simak 5 jenis ikan bioluminesensi, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. ikan angler
dikutip dari laman factanimal, ikan angler dikenal juga sebagai ikan pemancing, merupakan salah satu spesies ikan yang menarik dan unik. 
ikan ini dikenal karena kemampuan bioluminescent yang dimilikinya.
hal inilah yang memungkinkan ikan angler untuk memancarkan cahaya di kedalaman laut yang gelap.
organ bioluminescent tersebut berfungsi sebagai alat untuk menarik mangsa, seperti krustasea dan ikan kecil dengan cara menciptakan cahaya yang menipu.
baca juga:sering disebut ikan pemalas karena jarang bergerak, ini 5 fakta ikan betutu
panjang tubuh ikan angler sekitar 18 - 100 cm dan berat hingga 50 kg. 
warna tubuhnya bervariasi dari abu-abu tua hingga cokelat tua, hal inilah yang membantu ikan angler berkamuflase di lingkungan laut yang gelap. 
ikan angler mempunyai mulut yang berbentuk bulan sabit dilengkapi dengan banyak taring yang tajam.
terdapat beberapa spesies ikan angler juga mempunyai lipatan kulit berotot di bagian atas kepala, yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menangkap mangsa. 
walaupun beberapa spesies ikan angler mempunyai penglihatan yang buruk, namun ikan ini memiliki adaptasi khusus yang memungkinkan mereka untuk bernavigasi di kedalaman laut yang gelap, salah satunya adalah mata yang sensitif terhadap cahaya.
baca juga:pandai berkamuflase dan hidup sampai tua, inilah 8 fakta ikan kerapu
jenis ikan angler bisa ditemukan di berbagai samudra, termasuk samudra hindia, pasifik dan atlantik.
biasanya ikan angler hidup di kedalaman lebih dari 6.000 kaki atau sekitar 1828,8 meter dibawah permukaan laut.
2. ikan flashlight
dikutip dari laman britannica, ikan flashlight termasuk dalam famili anomalopidae dan ordo beryciformes.
ikan ini adalah spesies ikan kecil yang menarik perhatian karena kemampuannya memancarkan cahaya.
panjang tubuh ikan flashlight sekitar 24 cm, ikan ini cukup kecil untuk digenggam oleh tangan orang dewasa.
baca juga:ikan karang raksasa, ini 6 fakta ikan napoleon 
adapun ciri fisik ikan flashlight meliputi warna cokelat tua dan abu-abu dengan pola garis berbintik di sepanjang tubuhnya, serta sirip punggung yang besar. 
salah satu fitur paling menonjol dari ikan flashlight adalah organ cahaya yang terletak di bagian tubuhnya, yang memancarkan cahaya berwarna biru dan putih. 
adapun cahaya tersebut dihasilkan oleh bakteri yang hidup dalam organ tersebut dan diperkuat oleh reflektor.
oleh karena itulah cahaya yang dihasilkan sangat terang dan dapat terlihat dari jarak lebih dari 30 meter.
biasanya ikan flashlight bisa ditemukan di kawasan indo-pasifik dan dikenal hidup berkelompok, yang mungkin membantu mereka dalam berkomunikasi dan melindungi diri dari predatornya. 
baca juga:wow! berikut 5 mamalia yang bisa bertahan hidup tanpa minum air
3. ikan lantern
dikutip dari laman twilightzone, ikan lantern dikenal juga dengan nama "lanternfish,", merupakan salah satu jenis ikan yang menarik perhatian karena kemampuannya menghasilkan cahaya. 
adapun organ penghasil cahaya yang disebut fotofora ini terletak di sepanjang perutnya dan berfungsi untuk berbagai tujuan.
ikan lantern bisa ditemukan di perairan di seluruh dunia, terutama di kedalaman yang lebih gelap, hingga sekitar 33 kaki atau sekitar 10,05 meter. 
adapun ciri fisik ikan flashlight meliputi tubuh yang ramping, kepala bulat dan mata yang besar, serta warna yang bervariasi antara biru, perak, dan cokelat tua. 
baca juga:makanan tergantung musim! berikut 6 fakta unik sable, mamalia kecil yang hidup di permukaan tanah
panjang tubuh ikan flashlight sekitar 4 inci atau sekitar 10, 16 cm, hal inilah yang menjadikannya ikan yang relatif kecil.
adapun makanan ikan flashlight adalah zooplankton dan ikan kecil lainnya.
namun demikian, ikan flashlight juga menjadi mangsa bagi berbagai predator, termasuk cumi-cumi, burung laut dan ikan besar seperti paus. 
4. ikan viper
dikutip dari laman a-z animals, ikan viper dengan nama ilmiahnya chauliodus sloani, merupakan salah satu spesies ikan predator yang menarik perhatian.
baca juga:mamalia herbivora! berikut 5 fakta unik dugong, bisa hidup puluhan tahun
hal ini karena penampilannya yang unik dan adaptasinya terhadap lingkungan laut dalam. 
dengan gigi taring yang panjang dan mulut besar, maka ikan flashlight  bisa menangkap dan menelan mangsa yang lebih besar dari ukuran tubuhnya.
keberadaan ikan viper di kedalaman 3.000 meter di lautan yang gelap bisa membuatnya memiliki beberapa adaptasi khusus. 
adapun salah satunya adalah fotofor, yaitu organ yang memancarkan cahaya di sepanjang perutnya. 
dimana, cahaya tersebut berfungsi untuk menarik perhatian mangsanya.
baca juga:sering dikira dugong! berikut 6 fakta unik lembu laut, mamalia gemoy pemakan rumput
ikan viper juga dikenal mempunyai umur yang cukup panjang, dengan estimasi hidup antara 30 - 40 tahun di alam liar. 
dengan adaptasi morfologis dan fisiologisnya, seperti rahang bawah yang fleksibel, memungkinkan ikan ini untuk menangkap dan menelan mangsa yang lebih besar secara utuh.
hal inilah yang menjadikannya predator yang efektif di habitatnya yang gelap dan dalam.
5. ikan dragon
dikutip dari laman a-z animals, ikan dragon, lebih dikenal dengan nama ikan viper dengan nama ilmiahnya chauliodus sloani, merupakan salah satu spesies ikan yang menarik perhatian.
baca juga:mamalia raksasa! berikut 5 fakta unik giant anteater, pemakan semut
hal ini karena penampilannya yang unik dan kemampuannya beradaptasi dengan lingkungan laut yang dalam. 
dengan habitatnya yang berada di kedalaman 5000-7000 meter di bawah permukaan laut, maka membuatnya menjadi salah satu penghuni laut yang paling misterius.
adapun ciri-ciri fisik ikan dragon mencakup kepala besar, rahang lebar dan gigi yang tajam dan menonjol.
panjang tubuh ikan dragon sekitar 6 - 15 inci atau sekitar 15,24 – 38,1 cm dan beratnya sekitar 13 - 15 gram.
hal inilah yang menjadikannya ikan yang relatif kecil jika dibandingkan dengan spesies ikan lainnya.
baca juga:pakai rompi! berikut 5 fakta unik tamandua, mamalia lucu 
salah satu keunikan ikan dragon adalah kemampuannya untuk memancarkan cahaya merah dari matanya. 
dimana, cahaya tersebut tidak hanya berfungsi untuk menarik mangsa seperti invertebrata laut, alga, serangga, udang, cumi-cumi dan larva, namun juga berfungsi sebagai alat kamuflase.
walaupun ikan dragon hidup di kedalaman laut yang ekstrem, namun ikan ini tetap bisa ditangkap oleh manusia untuk dijadikan hidangan. 
namun demikian, penting untuk diingat jika sebelum memasak ikan dragon, kantung racunnya harus dibuang terlebih dahulu.
baca juga:hati-hati! berikut 5 hewan mamalia beracun
dengan kemampuan ikan dragon untuk berenang dengan cepat juga menjadi salah satu faktor yang membuatnya efektif dalam berburu mangsa. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu Senin, 23 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan