Daftar Tunggu Haji 23 Tahun, Kemenag Kepahiang Diminta Berperan
MANASIK: Calon jemaah haji Kepahiang bersiap menjalankan ibadah. Saat ini, daftar tunggu semakin panjang.--Foto: Heru Pramana.Koranrb.Id
BACA JUGA:Aksi Rampok Bersenpi Sisakan Trauma Bagi Korban, Ditodong dan Disekap dalam Kamar Mandi
Rinciannya, 103 kuota reguler, 7 kuota haji untuk Lansia dan 4 kuota haji tambahan.
Adapun besaran Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) Embarkasi Padang, sudah dipatok sebesar Rp51.739.357.
Di sisi lain, jelang keberangkatan 2025 Kemenag Kepahiang telah melakukan perekaman biometrik. Meliputi pengisian biodata, pemindaian 10 sidik jari, foto wajah, pemindaian telapak tangan, serta pemindaian retina mata.
BACA JUGA: Final! Hanya 4 Kelurahan Cairkan Dana Kelurahan, 8 Lainnya Tidak Pencairan
BACA JUGA:Kemenperin Inisiasi Jakarta Digital Industrial Parkway
Bagi calon jemaah haji yang sidik jarinya tidak terbaca harus membuat surat keterangan untuk diupload ke dalam aplikasi Saudi Visa Bio.
Perekaman biometrik ini sendiri berguna untuk mempermudah proses imigrasi calon jemaah haji itu sendiri, mempermudah juga proses saat CJH keluar dari bandara Saudi, serta menjamin autentifikasi jemaah.