Pasar Malam di Taman Santoso Dinilai Tambah Bikin Semrawut, Pemkab Kepahiang: Bukan Bagian dari HUT Kabupaten
PASAR: Lokasi pasar malam di Taman Santoso kembali dipadati para pedagang dan membuat macet arus lalu lintas. --HERU/RB
KEPAHIANG, KORANRB.ID - Kondisi Taman Santoso yang sudah lama tak terawat, bakalan makin semrawut. Ini setelah aktivitas Pasar Malam, yang telah lama ditiadakan kembali dilaksanakan sejak awal pekan lalu.
Keberadaan Pasar Malam di dalam areal Taman Santoso, jelas membuat arus lalu lintas khususnya saat malam hari jadi terganggu.
Parkir kendaraan yang memakan hingga badan jalan, membuat ruas jalan semakin menyempit.
Tak hanya itu, keberadaan Pasar Malam dikhawatirkan semakin membuat beberapa aset daerah di dalam Taman Santoso yang selama ini sudah tak terawat semakin cepat rusak.
BACA JUGA:Baru Fraksi PAN yang Bersurat, Usul Bentuk Pansus Usut Honorer Siluman di Kabupaten Seluma
Keberadaan Pasar Malam di Taman Santoso, juga membuat kalangan pedagang yang berada di dalam Pasar Kepahiang turun pendapatannya.
Omzet penjualan turun, karena fokus belanja masyarakat tertuju ke Pasar Malam.
Biasanya, Pasar Malam akan terus beroperasi hingga hari puncak peringatan HUT Kabupaten Kepahiang ke 21 pada 7 Januari 2024 nanti.
Kabag Pemerintahan Setda Kabupaten Kepahiang, Very Susanto, S.Sos sekaligus pelaksana pesta rakyat dan HUT Kabupaten Kepahiang ke 21 memastikan, kegiatan Pasar Malam di Taman Santoso bukanlah bagian dari kegiatan resmi yang dilaksanakan Pemkab Kepahiang.
"Pasar Malam di Taman Santoso tak masuk kegiatan resmi kita dalam rangka peringatan HUT Kepahiang," kata Kabag.
Jika pun ada pihak yang mengklaim kegiatan Pasar Malam melibatkan Pemkab Kepahiang, ia meyakinkan bukanlah dari panitia resmi peringatan HUT Kabupaten Kepahiang ke 21.
"Rapat awal pembentukan panitia dan rancangan kegiatan perayaan HUT Kepahiang sebelumnya kan sudah ditentukan, apa saja yang menjadi kegiatan resmi Pemkab Kepahiang.
Di dalamnya, jelas tak ada kegiatan Pasar Malam," kata Very.
- Tag
- Share
-
-
