Berikut 10 Tips Merawat Mesin Mobil Tenaga Diesel Agar Tetap Prima

PANASKAN: Kendaraan membutuhkan perawatan agar mencipakan kenyamanan. RadarJogja--

KORANRB.ID – Mesin mobil berbahan bakar diesel dikenal tangguh, efisien, dan mampu memberikan tenaga yang besar, terutama untuk kendaraan berat.

Namun, agar mesin diesel tetap awet dan dapat bekerja optimal, perawatan rutin sangat penting. Berikut koranrb.id merangkum 10 tips untuk merawat mesin mobil diesel anda. 

1 Gunakan Bahan Bakar Berkualitas Tinggi

Bahan bakar diesel berkualitas buruk dapat menyebabkan penumpukan kerak di injektor, pompa bahan bakar, dan ruang bakar.

BACA JUGA:5 Provinsi dengan Kualitas Udara Terbaik dan Terburuk di Indonesia

BACA JUGA:Agenda Resmi FIFA 2025, Timnas Terlibat di Dalamnya

Pastikan selalu mengisi bahan bakar di tempat terpercaya.

Jika memungkinkan, gunakan bahan bakar dengan kandungan sulfur rendah untuk mengurangi risiko kerusakan komponen internal mesin.

2 Rutin Ganti Filter Solar

Filter solar berfungsi menyaring kotoran atau air yang terdapat dalam bahan bakar sebelum masuk ke mesin.

BACA JUGA:8 Terlapor Penyegelan Ruang Kerja Wabup Lebong Sudah Diperiksa, Ada Potensi Pemanggilan Saksi Lain

BACA JUGA:Teridentifikasi, Pelaku Pembunuhan Nenek dan Cucu di Kaur Diburu Polisi

Filter yang kotor dapat menghambat aliran bahan bakar, menurunkan performa mesin, dan memperpendek usia pompa injeksi.

Ganti filter solar sesuai jadwal servis atau lebih cepat jika kualitas bahan bakar diragukan.

3 Perhatikan Penggunaan Oli Mesin 

Oli mesin memiliki peran vital dalam melumasi, mendinginkan, dan membersihkan komponen mesin.

BACA JUGA:Pemdes Kota Agung Seluma Timur Belum Kembalikan Temuan Kerugian Negara Rp320 Juta

BACA JUGA:Derby Della Madonnina di Final Supercopa Italia: AC Milan vs Inter Milan

Gunakan oli khusus untuk mesin diesel yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil.

Selain itu, pastikan untuk mengganti oli secara rutin sesuai interval waktu atau jarak tempuh yang telah ditentukan.

4 Bersihkan Injektor Secara Berkala

Injektor pada mesin diesel sering kali menjadi titik masalah akibat penumpukan karbon.

Bersihkan injektor setiap 20.000 hingga 30.000 km, atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Ini membantu menjaga efisiensi pembakaran dan mencegah mesin terasa “berat” saat digunakan

5 Pantau Kondisi Sistem Pendingin 

Mesin diesel cenderung menghasilkan panas lebih tinggi dibanding mesin bensin.

BACA JUGA:Februari 2025 ESDM Mulai Pendataan, Ini Penerima Bantuan Listrik Gratis Prioritas 2025 di Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Tahun Ini, Disnaker Kota Bengkulu Gandeng Pemprov Gelar Job Fair Skala Nasional

Oleh karena itu, sistem pendingin harus selalu dalam kondisi optimal. Periksa level cairan pendingin (radiator coolant) secara rutin dan pastikan tidak ada kebocoran pada sistem pendingin.

6 Ganti Filter Udara Secara Rutin 

Udara bersih sangat penting untuk proses pembakaran di mesin diesel.

Filter udara yang kotor dapat mengurangi aliran udara, menyebabkan pembakaran tidak sempurna, dan menurunkan efisiensi bahan bakar.

Ganti filter udara sesuai jadwal atau lebih sering jika kendaraan sering digunakan di daerah berdebu.

7 Hindari Kebiasaan Memanaskan Mesin Terlalu Lama 

Memanaskan mesin memang penting untuk menjaga viskositas oli sebelum mesin bekerja keras.

Namun, jangan terlalu lama membiarkan mesin idle (diam).

Pada mesin diesel, memanaskan terlalu lama dapat menyebabkan pemborosan bahan bakar dan penumpukan karbon di ruang bakar. Waktu ideal biasanya 3–5 menit.

8 Cek Kondisi Timing Belt atau Timing Chain

Timing belt atau timing chain mengatur sinkronisasi antara katup dan piston.

Komponen ini sangat penting pada mesin diesel. Pastikan untuk memeriksa kondisi timing belt secara rutin dan menggantinya sesuai rekomendasi pabrikan (biasanya setiap 80.000–100.000 km).

Jika mobil anda menggunakan timing chain, tetap periksa ketegangannya secara berkala.

9 Perhatikan Sistem Pembuangan (Exhaust System)

Sistem pembuangan pada mesin diesel dilengkapi dengan teknologi seperti DPF (Diesel Particulate Filter) untuk menyaring partikel berbahaya.

Pastikan sistem pembuangan ini berfungsi dengan baik dan bersih dari kotoran. Jangan abaikan lampu peringatan pada dashboard terkait emisi atau filter DPF.

10 Lakukan Servis Rutin di Bengkel Resmi 

Mesin diesel memiliki karakteristik unik yang memerlukan penanganan khusus.

Servis rutin di bengkel resmi atau bengkel terpercaya memastikan semua komponen diperiksa dan dirawat dengan benar.

Teknisi berpengalaman juga dapat mendeteksi masalah kecil sebelum berkembang menjadi kerusakan besar.

Merawat mesin mobil diesel tidak hanya memperpanjang usia mesin, tetapi juga meningkatkan efisiensi bahan bakar dan kenyamanan berkendara.

Dengan memperhatikan tips di atas dan melakukan perawatan secara disiplin, anda bisa menghemat biaya perbaikan sekaligus menjaga performa kendaraan tetap prima.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan