Target PAD Kurang Rp7,3 Miliar, Bapenda Minta Seluruh OPD Terapkan Wajib Bukti Pajak Pada Kontraktor

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Rabu , 08 Jan 2025 - 23:43

SANDI/RBGALIAN C : Pajak Galian C yang menjadi salahs atu pajak yang tidak mencpai target pendapatan asli daerah. SANDI/RB--

target pad kurang rp7,3 miliar, bapenda minta seluruh opd terapkan wajib bukti pajak pada kontraktor                            korarnb.id – target pendapatan asli daerah (pad) sektor pajak tahun 2024 lalu belum bisa memenuhi target. 
dari rp27 miliar target pendapatan asli daerah sektor pajak, badan pendapatan daerah hingga akhir tahun berhasil mengumpulkan pajak rp19.631.518.771. 
ini artinya nilai pendapatan yang masuk ke kas daerah masih kurang rp7.368.481.229.
kepala bapenda bengkulu utara markisman, s.pi menerangkan jika capaian target pendapatan asli daerah sektor pajak tahun lalu sebesar 72,6 persen.
hal ini dikarenakan beberapa faktor terutama terkait adanya perubahan regulasi soal pajak bea peralihan hak atas tanah dan bangunan atau pemindahan hak.
baca juga: penerima bansos berhak ajukan kip dan bpjs kemensos
baca juga:ambrolnya proyek rp1,7 m milik dinas pupr provinsi berpotensi diusut aph
ini karena kegiatan yang menjadi objek pajak bphtb-pemindahan hak yang dilakukan perusahaan bumn tidak lagi masuk dalam target pajak. 
“sedangkan tahun lalu objek pajak bphtb hanya ada pada ptpn yang mulai tahun kemarin tidak bisa masuk dalam objek pajak,” terangnya. 
selain itu, pajak mineral bukan logam dan batuan (mblb) atau galian c juga tidak mencapai target. 
ia menilai hal ini lantaran belum seluruh organisasi perangkat daerah yang mengerjakan proyek pemerintah menerapkan wajib bukti bayar pajak mblb saat serahterima barang. 
baca juga:terungkap! ini motif pelaku pembunuhan sadis nenek dan cucu di karang dapo
baca juga:pencairan dd tahap l terancam terlambat lagi, sekda mukomuko sampaikan ini
“selain pekerjaan yang dikerjakan oleh pemda provinsi, ada juga yang dikerjakan oleh opd-opd di bengkulu utara,” terangnya.
penerapan bukti setor pajak sebagai syarat wajib serahterima barang selama ini diwajibkan oleh dinas pupr. 
namun pekerjaan fisik juga dilakukan di beberapa opd dan juga diharapkan bisa menerapkan peraturan serupa. 
“sehingga kita harapkan tahun ini semua opd memberlakukan hal yang sama, karena kegiatan fisik yang menggunakan mblb tidak hanya dikerjhakan oleh dinas pupr,” terangnya. 
meskipun tidak mencapai target di tahun 2024, target pendapatan asli daerah sektor pajak tahun ini justru meningkat menjadi rp35 miliar. 
baca juga:bupati dan wakil bupati kaur terpilih bakal disambut meriah
baca juga: tahun ini kuota pupuk subsidi bertambah 5.436 ton
markisman mengaku optimis bisa mencapai target tersebut, selain memaksimalkan objek pajak yang sudah ada, tahun ini juga pemerintah daerah mendapatkan opsen pajak kendaraan bermotor maupun bea balik nama kendaraan bermotor.
“maka kita yakin ada sumbangan besar ke pendapatan asli daerah sektor pajak kendaraan bermotor tersebut,” pungkas markisman.
pendapatan pajak masuk ke kas pendapatan asli daerah 2024: 
objek pajak  target  capaian akhir tahun 
1. hotel  rp 26.017.696  rp 30.912.500
2. restoran  rp 1.200.000.000 rp 1.821.163.650
3. hiburan  rp 10.000.000 rp 13.455.000
4. reklame  rp 350.000.000 rp 402.393.186.
5. penerangan jalan umum rp 11.500.000.000 rp 12.044.841.361 
6. pajak air tanah  rp 15.000.000 rp – 
7. sarang burung walet  rp 5.000.000 rp 5.000.000
8. mblb  rp 4.764.659.758 rp 2.371.033.671
9. pbb-p2 rp 3.129.322.546 rp 1.941.984.392
10. bphtb-pemindahan hak  rp 6.000.000.000 rp 1.000.735.011 
sumber: bapenda bengkulu utara

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Kamis 9 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan