Motor 13 Remaja Diduga Perang Sarung di Kota Bengkulu Ditilang, Ini Tanggapan Kadis Pendidikan

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 02 Mar 2025 - 23:20

BARIS: Para pelajar yang terjaring razia gabungan Polresta Bengkulu. IST/RB--

KORANRB.ID – Hasil razia malam personel Polresta Bengkulu mengamankan 13 remaja yang masih sekolah.

Mereka diamankan setelah diduga terlibat aksi perang sarung yang dimodifikasi.

Bahkan sempat konvoi di jalanan yang mengakibatkan terganggunya pengendara dan juga warga sekitar.

Ketiga belas remaja tersebut yakni MA (16), ZA (16), MAE (17), RR (17), AB (16), RH (18), MD (16), BA (16), NM (15), BF (16),MS (15), RPN (16) dan DPL (16).

Selain mengamankan mereka, Polisi juga menilang 5 sepeda motor milik remaja ini.

Dari deretan insial tersebut ada yang bersekolah masih di tingkat SMP.

Maka dari itu kasus ini menjadi sorotan banyak pihak termasuk Dinas Pendidikan sendiri.

Mereka diamankan saat patroli gabungan Polresta Bengkulu pada Minggu, 2 Maret 2025 dini hari.

Kapolresta Bengkulu Kombes Pol. Sudarno melalui Kasi Humas Polresta Bengkulu, Iptu Endang Sudrajat mengatakan, kegiatan razia dan patroli ini dilakukan memang setiap malam minggu khususnya di Kota Bengkulu.

Saat itu, pihaknya mendapati laporan adanya kegiatan remaja yang menggangu masyarakat hingga langsung menyisir daerah sepanjang jalan Kota Bengkulu.

motor 13 remaja diduga perang sarung di kota bengkulu ditilang, ini tanggapan kadis pendidikan                            koranrb.id – hasil razia malam personel polresta bengkulu mengamankan 13 remaja yang masih sekolah.
mereka diamankan setelah diduga terlibat aksi perang sarung yang dimodifikasi.
bahkan sempat konvoi di jalanan yang mengakibatkan terganggunya pengendara dan juga warga sekitar.
ketiga belas remaja tersebut yakni ma (16), za (16), mae (17), rr (17), ab (16), rh (18), md (16), ba (16), nm (15), bf (16),ms (15), rpn (16) dan dpl (16).
selain mengamankan mereka, polisi juga menilang 5 sepeda motor milik remaja ini.
baca juga: bimtek pendamping haji daerah bengkulu langsung di embarkasi padang
baca juga:perkuat indonesia menjadi hub industri otomotif global
dari deretan insial tersebut ada yang bersekolah masih di tingkat smp. 
maka dari itu kasus ini menjadi sorotan banyak pihak termasuk dinas pendidikan sendiri.
mereka diamankan saat patroli gabungan polresta bengkulu pada minggu, 2 maret 2025 dini hari.
kapolresta bengkulu kombes pol. sudarno melalui kasi humas polresta bengkulu, iptu endang sudrajat mengatakan, kegiatan razia dan patroli ini dilakukan memang setiap malam minggu khususnya di kota bengkulu. 
baca juga:total 7 mobil diduga digelapkan untuk modal judi online, kasubnit pidum: tsk berani karena optimis menang 
baca juga: awal ramadan, harga cabai merah bertahan rp60 ribu/kg, harga bapok lainnya bergerak naik
saat itu, pihaknya mendapati laporan adanya kegiatan remaja yang menggangu masyarakat hingga langsung menyisir daerah sepanjang jalan kota bengkulu.
hasilnya di kawasan jalan jenggalu kelurahan lingkar barat digerebeklah di sebuah warung.
didapati sekelompok remaja kurang lebih 13 remaja bawah umur yang mayoritas masih sekolah dengan 13 sarung yang sudah dimodifikasi.
"kita amankan 13 remaja yang mayoritas di bawah umur. ada juga barang bukti sarung modifikasi," ungkap endang.
selain mengamankan sarung polresta bengkulu juga mengamankan kendaraan mereka total ada 5 sepeda motor yang dilakukan penilangan.
baca juga:rp126 juta kerugian negara tipikor rsud hd manna belum pulih, kasi intel: terdakwa debi terima uang dari fee 
baca juga: awal ramadan, harga cabai merah bertahan rp60 ribu/kg, harga bapok lainnya bergerak naik
“sepeda motonya kita tilang, sebab selain mereka gunakan untuk tawuran sepeda motor mereka juga tidak sesui standar, dan juga pengendara tidak dilengkapi surat-surat,” terang kasubnit regident, ipda nanang surohmad, sh.
sementara itu kepala dinas pendidikan kota bengkulu a. gunawan, s.sos mengatakan untuk para remaja yang masih duduk di bangkus sekolah.
atas peritiwa tersebut proses hukum yang ada pihaknya menyerahkan pada pihak berwajib.
“ya, saya mendapat kabar memang ada anak sekolah yang terjaring razia sekarang diamankan di polresta bengkulu. atas peristiwa tersebut kami menyerakan sepenuhnya pada pihak kepolisian,” sampainya.
“jika diperlukan untuk pembinaan kami siap memfasilitasi bahkan kami siap datang, agar remaja di bengkulu yang masih duduk di bangku sekolah bisa mendapatkan pemahaman bahayanya keluar malam,” pungkas gunawan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 3 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan