Penyaluran Beras SPHP di Bengkulu Utara Akan Dihentikan H-2 Lebaran Idul Fitri

Kepala Gudang Bulog Bengkulu Utara, Henofi.-foto: dok/koranrb.id-

ARGA MAKMUR – Gudang Badan Urusan Logistik Arga Makmur Bengkulu Utara akan kembali menyalurkan beras program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Program tersebut merupakan kerjasama Bulog dengan pedagang yang menjual beras Bulog atau beras SPHP.

Bulog juga memastikan harga yang dijual rendah dan terjangkau bagi masyarakat karena sudah ada ketetapan Harga Eceran Tertinggi (HET). 

Kepala Gudang Bulog Bengkulu Utara, Henofi menerangkan penyaluran beras SPHP ini untuk memastikan ketersediaan beras di Bengkulu Utara dengan harga terjangkau. 

Saat ini ada ratusan ton beras yang sudah disalurkan ke pedagang dan dijual bebas di masyarakat dengan ketentuan harga eceran tertinggi.

BACA JUGA:Imam Masjid dan Tokoh Agama Terima Honor, Bupati: Peran Tokoh Agama Sangat Besar

BACA JUGA:Pembangunan IPLT Senilai Rp10,2 Miliar Segera Lelang

“Penyalurannya berjalan lancar dan penjualan yang dilakukan oleh pedagang yang bekerjasama dengan Bulog juga berjalan bagus di pasaran,” terangnya.

Penyaluran beras SPHP akan dihentikan pada H-2 Idul Fitri mendatang atau 29 Maret 2025.  Hal ini juga untuk memastikan tidak terjadi anjloknya harga beras di pasaran terutama harga beras lokal yang berasal dari petani di Bengkulu Utara. 

“Saat ini stabilitas harga beras di Bengkulu Utara sangat stabil dan terjangkau di masyarakat,” jelas Henofi.

Ia juga menerangkan Bulog saat ini masih terus membuka peluang bagi petani yang ingin menjual beras hasil panennya ke Bulog. Saat ini 700 ton lebih beras yang sudah diserap oleh Bulog Bengkulu Utara yang berasal dari petani.

BACA JUGA:1.538 PPPK Terima SK Perpanjangan 5 Tahun, Bupati Minta Bekerja Maksimal

BACA JUGA:Peningkatan Fasilitas RSMY, Dirut Usulkan Anggaran Rp48,6 Miliar

Hanya saja mayoritas beras yang diserap tersebut bukan dari petani Bengkulu Utara melainkan beras yang berasal dari Lebong.

“Kita fokus menyerap beras dari petani, yang tujuannya juga untuk memastikan petani di Bengkulu Utara mendapatkan harga jual beras yang bagus,” bebernya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan