Relokasi Ditunda, Auning Tidak Layak Huni
BELA/RB TERBENGKALAI: Kondisi auning-auning yang terbengkai di Pantai Panjang karena tidak dimanfaatkan. --
Tidak hanya bagian pintu besi yang rusak, beberapa auning juga sudah tidak ada pintu belakangnya lagi. Bahkan, menurut keterangan pedagang sekitar dengan kondisi seperti saat ini, auning-auning tersebut sering disalah gunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA:Antrean Haji 34.227 CJH, Daftar Sekarang Berangkat 2045
"Kalau kosong seperti ini memang dimanfaatkan dengan yang tidak bertanggung jawab. Bisa tempat mesum hingga buang air sembarangan. Banyak disalah gunakan," jelas salah seorang pedang di area auning, Saparudin.
Menurut Saparudin yang sudah berjualan di Segmen II tersebut sejak 2011 lalu, selama empat tahun setelah pembangunan memang auning-auning tersebut tidak pernah digunakan bahkan tidak ada pemiliknya.
Sehingga, pemanfaatannya memang belum ada.
BACA JUGA:Capaian Kinerja Mesti Tinggi Bila Tak Ingin Hilang Jabatan
"Terbengkalai seperti yang dapat dilihat sekarang. Enggak tahu penyebab terbengkalai ini kenapa. Sekitar empat tahunan ini dibangun belum ada pemiliknya memang belum ada pemanfaatan," jelasnya.
Ke depan, Saparudin berharap, jika memang auning-auning tersebut diperuntukan bagi pedang agar segera diserahkan.
"Untuk apa ditunda-tunda lagi, langsung saja serahkan ke pedagangnya kalau memang untuk pedagang," tutupnya. (bil)