Tebing Tinggi Ibukota Kabupaten Empat Lawang, Dulu Termasuk Wilayah Kekuasaan Kerajaan Padang

KORANRB.ID - Empat Lawang merupakan sebuah wilayah kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan. Dengan ibukotanya adalah Tebing Tinggi.

Sebelum berdiri perkampungan, wilayah Tebing Tinggi termasuk wilayah kekuasaan Kerajaan Padang, yang berada di bawah Kerajaan Deli.

Konon katanya, asal-usul nama Tebing Tinggi berasal dari cerita Datuk Bandar Kajum, yang mendirikan perkampungan di sebuah tebing yang tinggi. 

Adapun asal usul nama Tebing Tinggi dari pernyataan resmi para tokoh masyarakat setempat, diketahui bahwa daerah Tebing Tinggi sudah dijadikan pemukiman sejak tahun 1864 lalu.

BACA JUGA:Nama Ibukota Bengkulu Tengah Berasal dari Sebuah Batu, Begini Ceritanya 

Pada masa itu, ada seorang bangsawan dari Bandar Simalungun yang bernama Datuk Bandar Kajum pergi meninggalkan kampung halamannya. 

Dengan didampingi para punggawa serta inang pengasuhnya, melalui Kerajaan Padang mereka menyusuri sungai untuk mencari hunian baru. 

Setelah itu, mereka bermukim di Tanjung Marulak, pada masa sekarang masuk dalam wilayah Kecamatan Rambutan. 

Namun demikian, kehidupan Datuk Bandar Kajum belum juga tentram. Hal tersebut dikarenakan, ia terus diburu oleh tentara Kerajaan Raya.

BACA JUGA:Sejarah Nama Kabupaten Seluma dari Kata Siluman, Ibukota Tais Nama Pemberian Maharaja Sakti 

Oleh karena itulah, Datuk Bandar Kajum memindahkan pemukimannya. Bersama dengan pengikutnya, ia kemudian mendirikan hunian di atas tebing yang tinggi. 

Dimana pemukiman itu sekarang berlokasi di Kelurahan Tebing Tinggi Lama, Kecamatan Padang Hilir. Di tempat ini juga terdapat makam keturunan Datuk Bandar Kajum, yang kemudian diyakini sebagai awal mula nama Tebing Tinggi. 

Sejarah Kota Tebing Tinggi, pada periode Kerajaan Padang, awal mula Kota Tebing Tinggi tidak terlepas dari sejarah Kerajaan Padang.

Dimana cerita tersebut berawal pada 1607, pada saat Sultan Iskandar Muda dari Aceh mengirim banyak pembesar kerajaan ke berbagai wilayah Sumatera.