Basarnas Akan Dirikan Unit Siaga Bencana di Rejang Lebong

KOORDINASI: Kepala BNPP Bengkulu berkoordinasi dengan Bupati Rejang Lebong. Di Kabupaten Rejang Lebong akan didirikan unit siaga bencana.-dok: koranrb.id-

KORANRB.ID - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) Provinsi Bengkulu yang sebelumnya dikenal sebagai Basarnas, berencana mendirikan unit siaga bencana di Kabupaten Rejang Lebong. 

Langkah ini bertujuan untuk memberikan pertolongan cepat dalam menghadapi bencana alam di wilayah tersebut.

Menurut Ketua BNPP Provinsi Bengkulu, Muslikun Sodik, pihaknya berencana menyiapkan unit siaga bencana sebagai perwakilan dari BNPP Bengkulu. 

Unit ini bertugas membantu pemerintah dalam proses pencarian, evakuasi dan penanganan di lokasi bencana.

BACA JUGA:Ternyata Kantor Desa Muara Danau Memang Dibakar, Ini Identitas Pelakunya, Satu Ditangkap di Sumsel

"Nantinya di unit Rejang Lebong ini kita akan menyiapkan sedikitnya 3 - 4 orang untuk bertugas melakukan siaga bencana," ujar Muslikun.

Nantinya BNPP akan memberikan pembinaan dan pelatihan terkait Search And Rescue (SAR) jika nantinya Pemkab Rejang Lebong menyiapkan para tenaga pendukung atau relawan.

Menurut Muslikun, tugas dan fungsi BNPP yang sebelumnya bernama Basarnas ini ialah melakukan pencarian dan pertolongan terhadap masyarakat yang mengalami kecelakaan maupun tertimpa musibah bencana alam.

"Kita beberapa turun melakukan tugas operasi di Rejang Lebong, seperti kejadian kecelakaan pendaki di Bukit Kaba dan Bukit Daun beberapa waktu lalu. Sehingga dengan beberapa kali operasi yang dilakukan di Rejang Lebong ini, kita menilai perlu menempatkan unit tugas untuk membantu pemerintah dalam kegiatan SAR," tambah Muslikun.

BACA JUGA:Razia 2 Titik Parkir Ilegal, Amankan 5 Jukir, Tilang 27 Kendaraan

Sementara itu Bupati Rejang Lebong Drs. H. Syamsul Effendi, MM dalam kesempatan itu menyatakan siap mendukung program BNPP yang akan dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong. 

Apalagi di wilayah Bumei Pat Petulai tersebut juga masuk dalam daerah rawan bencana alam.

Letak geografis Kabupaten Rejang Lebong yang berada di kawasan pegunungan ini, sambung Bupati, memiliki kerawanan bencana seperti angin puting beliung, gempa bumi, banjir dan longsor.

BACA JUGA:Kedok Bandit Ranmor jadi Tukang Eskrim di Kepahiang Terbongkar, Begini Modusnya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan