Longsor di Bermani Kepahiang, 1 Unit Rumah Ambles
LONGSOR: Rumah amblas di Kembang Seri Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang karena longsor. Foto: foto: DOK BPBD KEPAHIANG--
KEPAHIANG, KORANRB.ID - Hujan deras yang melanda Kabupaten Kepahiang sejak Minggu 3 Maret 2024 hingga Senin 4 Maret 2024 dinihari, telah mengakibatkan bencana longsor dan banjir di sejumlah titik.
Dilaporkan, bencana longsor menimpa kediaman Ronia, warga Desa Kembang Seri Kecamatan Bermani Ilir, Senin 04 Maret 2024 sekira pukul 04.30 WIB dinihari.
Longsor membuat bagian dapur rumah korban menjadi amblas.
Dari catatan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Kepahiang, yang telah terjun ke lokasi, longsor terjadi dengan panjang 14 meter, lebar 8 meter dan tinggi 4 meter
BACA JUGA:Dalam Sehari, Longsor Terjadi di 19 Titik di Wilayah Rejang Lebong
Dari kejadian di atas, dipastikan tak ada korban jiwa.
Plt. Kepala BPBD Kabupaten Kepahiang Hendra, ST didampingi petugas Bidang Kedaruratan Bencana Jhon Junaidi, ST menerangkan untuk sementara waktu, korban disarankan mengungsi sementara waktu ke tempat lain yang lebih aman.
"Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kita sarankan, jangan dulu tempati rumah sementara waktu karena dikhawatirkan ada longsor susulan," papar Junaidi.
Melihat kondisi terkini rumah korban, sangat tak memungkinkan untuk dihuni. Karena bagian dapur sudah amblas, dapat membahayakan jika tetap ditempati.
BACA JUGA:Kebakaran di Kebun Keling, Hanguskan 2 Rumah dan 3 Motor
Di waktu yang hampir bersamaan, pada Minggu 03 maret 2024 pukul 17.00 WIB banjir menyebabkan putusnya akses jembatan satu-satunya warga Desa Mekar Sari Kecamatan Kabawetan.
Padahal selama ini, jembatan tersebut merupakan akses satu-satunya warga desa menuju perkebunan.
Akibat diterjang banjir, jembatan sepanjang 7 meter, lebar 8 meter dan tinggi 3 meter rusak berat.
Dari kejadian ini juga dipastikan tak ada korban jiwa, termasuk dampak kerusakan pada areal pertanian warga desa.