Ini Kans Indonesia di Thomas-Uber Cup, Amankan 2 Tiket Final Swiss Open
ANDALAN: dua tunggal putra Indonesia yang berhasil di final All England 2024. Jojo berhasil sebagai juara mengandaskan Ginting. Foto: PBSI/RB--
JAKARTA, KORANRB.ID – Perjuangan keras akan dijalani Tim Indonesia di Thomas-Uber Cup 2024.
Edisi kali ini, Thomas-Uber Cup rencananya akan bergulir di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, Tiongkok, nulai 27 April sampai 5 Mei 2024.
Berdasar drawing yang dilakukan Jumat 22 Maret 2024, tim Thomas Indonesia berada di grup neraka. Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan tergabung dengan juara bertahan India, Thailand, dan Inggris.
BACA JUGA:Timnas All-out Hadapi Red Sparks, Mengawati Merasa Bersalah
BACA JUGA:TPP ASN Pemkot Bengkulu Dua Bulan Sebesar Rp14 Miliar Segera Dibayarkan
Sedangkan di tim Uber, Indonesia berada di Grup C bersama Jepang, Hongkong, dan Uganda.
India dan Thailand jelas menjadi lawan yang bakal menyulitkan bagi tim Indonesia.
Di edisi sebelumnya, Indonesia menghadapi Thailand di babak grup dengan keunggulan 4-1. Sedangkan saat melawan India, Indonesia dibuat tak berdaya 0-3 sekaligus.
Mantan pebulutangkis dunia asal Indonesia, Luluk Hadiyanto berharap, keberhasilan di All England yang merebut gelar dari di sektor tunggal putra dan ganda putra bisa berdampak positif bagi tim Merah Putih.
Menurutnya, keberhasilan di dua sektor itu merupakan sinyal kebangkitan badminton Indonesia.
"Apalagi kurang lebih setahun tanpa gelar. baik Fajar/Rian maupun Jonatan (Christie)," ujarnya.
Terlebih, Jonatan juga sukses mengalahkan tunggal utama India Lakshya Sen (21-12, 10-21, 21-15) di babak semifinal All England 2024. Menurutnya, secara kualitas, penghuni Pelatnas saat ini beda tipis.
Luluk juga menyoroti regenerasi. Sebab, sampai saat ini sektor tunggal masih bertumpu pada senior.
Jonatan (26 tahun) dan Ginting (27 tahun) sudah menjadi tulang punggung tim sejak lama. Kurang lebih delapan tahun terakhir.