10 Paket Jalan di Benteng Mulai Dikerjakan, 2 Lain Tahap Lelang, Berikut Rincian Lokasinya

“Total anggaran yang dialokasikan untuk 12 paket pekerjaan jalan ini Rp31 miliar. Sumber anggaran berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU),” sampainya.

Dinas PUPR Kabupaten Bengkulu Tengah selalu memulai pekerjaan fisik di awal tahun, agar proses pekerjaan bisa lebih lama dan pihak ketiga bisa bekerja fokus tidak dikejar-kejar waktu. 

“Kontraktor bekerja tidak dikejar waktu, sehingga kita harapkan kualitas pekerjaan lebih berkualitas dibandingkan pekerjaan yang dikejar deadline,” bebernya.

Selain pekerjaan jalan, beberapa pekerjaan fisik lainnya di Dinas PUPR Bengkulu Tengah, sudah dimulai juga. Seperti pembangunan jaringan distribusi skunder/tersier dari sambungan rumah sistem penyediaan air minum Benteng Kobema senilai Rp5 miliar. 

BACA JUGA:Fasilitas RS Pratama Mukomuko Lengkap, Segera Layani Masyarakat Dapil III

Juga pengembangan jaringan distribusi dan sambungan rumah Lubuk Puar (Offtake Lubuk Puar II) senilai Rp5 miliar.

Kemudian pengembangan jaringan distribusi dan sambungan rumah Arga Indah II (Offtake Arga Indah IB) sebesar Rp 9 miliar.

Pengembangan jaringan distribusi dan sambungan rumah Arga Indah I (Offtake Arga Idnah IA) sebesar Rp 1 miliar. 

Pekerjaan bendungan irigasi adalah pekerjaan perbaikan jaringan irigasi permukaan Air Rindu Hati-Padang Segaro sebesar Rp1,8 miliar. 

Selanjutnya pembangunan mes rumah jabatan Bupati Bengkulu Tengah tahap III sebesar Rp800 juta

“Juga rehabilitas gapura perbatasan Kabupaten Bengkulu Tengah sebesar Rp1,4 miliar dan rehabilitasi eks kantor Camat Rp400 juta,” beber Febrian.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah, Budi Suryantono, S.Sos, M.Si berharap semua pekerjaan fisik bisa dikerjakan lebih awal. 

Jangan sampai pekerjaan yang dihasilkan oleh pihak rekanan asal jadi karena dikejar-kejar deadline waktu.

BACA JUGA:5 Manfaat Bunga Turi bagi Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Tekanan Darah

“Kami selalu mengingatkan kepada OPD terkait agar pekerjaan fisik bisa dikerjakan lebih dahulu. Tak hanya pekerjaan fisik semua program lainnya juga diminta lebih cepat dimulai,” bebernya.