Faktor Cuaca, Harga TBS Turun Rp2.333 Per Kg di Bengkulu
TBS: Buruh angkut kelapa sawit sedang menumpukan kelapa sawit untuk ditimbang. WEST JER TOURINDO/RB--
KORANRB.ID – Per Juni 2024 Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit mengalami penurunan harga.
Khususnya di pabrik, menurut dari pengepul terjadi penurunan tersebut akibat cuaca yang tidak menentu.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hultikultura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu, M. Rizon, S.Hut, M.Si melalui Kabid Perkebunan Bickman, SH, MH, MM menyampaikan dari hasil rapat sebelumnya di awal Juni 2024 penetapan harga TBS kelapa sawit dipastikan di angka Rp2.333,- per kilogram (kg).
Harga ini dipastikan akan tetap stabil sampai memasuki Hari Raya Idul Adha 1 Dzulhijah 1445 Hijriah tahun ini.
BACA JUGA:Wahana Seluncuran Rainbow Slide Hadir Selama Liburan di Benmall Bengkulu
BACA JUGA:Disperindag Beberkan Alasan Bapok di Kota Bengkulu Naik Jelang Idul Adha
"Penetuan harga TBS Kelapa Sawit di Provinsi Bengkulu sebelumnya sudah kami rapatkan kemarin di awal Juni, masih di harga Rp2.333.37 per kilogram dan akan stabil pada bulan ini,” terang Bickman.
Lanjut Bickman bahwa dirinya menegaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui Dinas TPHP akan selalu memantau harga TBS kelapa sawit sampai akhir bulan Juni nanti.
"Kita akan pastikan harga stabil dan terus akan kami pantau harga di pasaran sehingga pada hari raya Idul adha bias aman harga TBS tersebut,” ungkap Bicman.
Tambahnya, sampai hari ini penghasil TBS Kelapa Sawit terbesar di Provinsi Bengkulu itu ada di empat Kabupaten.
BACA JUGA:Kolaborasi Wonderful Indonesia yang Terpajang di Kandang RCD Espanyol
BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Yayasan AHM Tanam Puluhan Ribu Mangrove
"Sampai hari ini Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara, Seluma dan Bengkulu Selatan itu masih menjadi daerah penghasil TBS kelapa sawit terbesar di Provinsi Bengkulu," jelas Bickman.
Bickman juga berharap, khususnya di empat kabupaten ini para petani bisa mempertahankan dan meningkatkan kualitas hasil panennya.