Puskesmas Jalan Gedang Pilot Project Program ILP, Kader Kesehatan Diusul Dapat Insentif
KADER KESEHATAN: Untuk mengoptimalkan program Integrasi Pelayanan Primer (ILP), kader kesehatan diusul dapat insentif capai Rp250 ribu. FOTO: Kadis Kesehatan Kota Bengkulu, Jhoni Haryadi Tabrani. DOK/RB--
KORANRB.ID – Untuk mengoptimalkan program Integrasi Pelayanan Primer (ILP), kader kesehatan diusul dapat insentif capai Rp250 ribu, ini penjelasan Kepala Dinas Kesahatan (Dinkes) Kota Bengkulu.
Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Jalan Gedang, Izhar mengatakan bahwa program ILP ini merupakan program yang berfokus pada siklus hidup sebagai integrasi pelayanan, perluasan layanan kesehatan hingga ke tingkat bawah seperti RT/RW dan yang mana program tersebut menekankan kader kesehatan.
“ILP ini menekan pada kader, karena perluasan dan penjangkaun kesehatan langsung ke masyarakat, jadi kader mendatangi rumah-rumah warga untuk diajak cek kesehatan,” kata Izhar.
Lanjut Izhar, pelayanan program ILP ini sendiri mengaktifkan kembali Posyandu yang selama ini kurang aktif dan menyiapkan setiap RT memiliki 1 Posyandu, dan sampai hari ini sudah diberlakukan dan terus dikembangkan.
BACA JUGA:Adaptasi Lebih Baik Melalui Membaca dan Menulis
BACA JUGA:Seminar Public Speaking dan Cek Fakta Kunci Sukses Era Digital
Namun dalam perjalannya mendapati sedikit kendala, ketersediaan kader yang ada belum bisa mengcover penambahan dan pengaktifan posyandu tersebut karena setiap posyandu memiliki 5 kader.
“Karena mencari kader ini yang sedikit susah, karena kader inikan belum ada kejelasan seperti honornya, jadi orang mungkin saja gak mau,” kata Izhar.
Terpisah, Kadis Kesehatan Kota Bengkulu, Jhoni Haryadi Tabrani menyampaikan, bahwa program ILP masih dalam tahap uji coba dan terus berupaya mengembangkannya.
Melalui Puskesmas Jalan Gedang yang menjadi Pilot Project saat ini, dengan harapan bisa menjadi contoh dari Puskesmas yang lainnya.
BACA JUGA: Hingga September, Realisasi Pajak Perhotelan Capai Rp10 Miliar
BACA JUGA:Hari Ini, Gubernur Rohidin Mulai Cuti Kampanye Hingga 23 November 2024
“Pemilihan Puskesmas Jalan Gedang ini untuk menjadi Pilot Project karena secara kesiapan, ketenagaan medis dan akreditasi yang sudah paripurna,” sampai Jhoni.
Terkait kendala kekurangan kader tentunya sudah mencari solusi, agar adanya insentif bagi para kader yang mana selama ini kader belum memiliki insentif yang jelas,