DISUKA Janjikan Program Pendidikan Plus, Simak Kelebihannya?
Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu, Dani-Sukatno--abdi
BENGKULU, KORANRB.ID – Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu nomor urut 1 Dani Hamdani-Sukatno (DISUKA) tidak hanya menjanjikan sekolah gratis saja, namun DISUKA juga memfokuskan pada kualitas pendidikan.
Yakni, meliputi kesejahteraan para tenaga pendidik di sekolah di lingkungan Kota Bengkulu, alat kelengkapan sekolah siswa seluruhnya gratis, hingga insfrasrtuktur sekolah juga akan ditingkatkan.
Diungkapkan, Calon Wakil Walikota Bengkulu, Sukatno, bahwa ia yang berpasangan dengan Dani Hamdani memang telah memprioritaskan pendidikan di Kota Bengkulu apabila diamanahkan memimpin nantinya.
“Kita memang berkomitmen, lantaran pendidikan yang baik akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul,” beber Sukatno.
BACA JUGA:Tidak Makan Saat Dewasa dan Lahir Hanya Untuk Bereproduksi, Inilah 7 Fakta Kupu-Kupu Gajah
Sukatno juga mengatakan bahwa, memang saat ini sekolah negeri di seluruh Indonesia termasuk di Kota Bengkulu, telah ditanggung oleh pemerintah pusat sehingga setiap murid bisa mengenyam pendidikan yang layak secara gratis di sekolah manapun.
Namun, ia berpandangan serta secara kebetulan Dani Hamdani merupakan sosok yang berpengalaman di dunia pendidikan, dan mengetahui pahit, asam, manis pendidikan Kota Bengkulu.
Sehingga, Sukatno berpandangan bahwa pendidikan gratis saja tidaklah cukup untuk menunjang maupun menciptakan SDM Kota Bengkulu yang unggul.
“Kalau Sekolah gratis itu kan sama dengan kesehatan BPJS sudah gratis dari pusat, tapi nanti bagaimana kita pasangan Dani Hamdani dan Sukatno mewujudkan yang tidak hanya gratis tapi gratis plus, plus nya apa bukan kita seragam hingga LKS nya kita gratis kan,” terang Sukatno.
BACA JUGA:Berbahaya ! Jangan Dekat atau Menyentuh Tiang Listrik Saat Hujan, Ini Sebabnya
Lebih lanjut, Sukatno juga menegaskan, program gratis plus ini nantinya akan menyasar mereka yang masuk dalam kategori tidak mampu atau miskin, agar program ini benar-benar dirasakan oleh mereka yang berhak dan layak menerimanya.
Hal ini semata-mata bertujuan untuk meringankan beban keluarga kurang mampu agar anak-anak terutama yang berada di Jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) bisa fokus belajar tanpa harus terbebani dengan biaya lainnya.
“Tentunya dengan program gratis plus ini kita akan upayakan memberikan pelayanan terbaik, sergamnya yang kita gratis kan, tapi tidak semuanya kita berikan, karena adil itu tidak mesti rata, nanti mereka yang masuk dalam kategori mampu itu tetap bayar,” ungkap Sukatno.