Taman Santoso Makin Tak Terawat
MENYEMAK: Kondisi Taman Santoso yang berada di pusat Kabupaten Kepahiang kian menyemak, makin tak terawatt.--HERU/RB
KEPAHIANG, KORANRB.ID - Kondisi Taman Santoso yang berada di pusat Kabupaten Kepahiang kian menyemak.
Sejauh mata memandang, rumput liar setinggi lutut orang dewasa mulai memenuhi areal taman yang menjadi salah satu ikon Kabupaten Kepahiang tersebut.
Di sudut lainnya, beberapa bangunan juga tampak semakin tak terurus.
Mulai dari bangunan pusat jajanan kuliner yang sama sekali tak pernah dipergunakan sejak dibangun, hingga beberapa patung tokoh nasional makin terlihat kusam.
BACA JUGA:Debat Perdana Pilkada Bengkulu Tengah, Berikut Tatib yang Harus Dipatuhi
Di sini, mulai dari patung proklamator Ir. Soekarno-Mohamad Hatta, sampai sederet pahlawan nasional seperti Imam Bonjol, Cut Nyak Dien, Sultan Badarudin sampai sosok pejuang lokal Kolonel Santoso sengaja dibangun sebagai salah satu wahana pendidikan bagi pengunjung.
Sayangnya, makin ke sini kondisi Taman Santoso semakin tak terurus.
Lokasinya yang berada di jantung Kabupaten Kepahiang membuat kondisi Taman Santoso di atas sangat kontras dengan kesan alami, yang ingin ditonjolkan daerah kepada pengunjung yang datang.
Setiap pengendara yang kebetulan melintas di Kabupaten Kepahiang, dipastikan pandangan matanya akan tertuju pada kondisi Taman Santoso yang kian menyemak.
BACA JUGA:UPTD PPA yang Dibentuk Pemkab Rejang Lebong Sejak 2023, Belum Beroperasi Maksimal
Belum lagi dengan kondisi jalan masuk utama menuju taman, gorong-gorongnya sudah pecah hingga tampak besi sisa coran.
Lintasan jogging pagi pun sudah rusak dan berlubang, serta paving bloknya sudah terkelupas.
Air mancur yang sempat ada di areal kolam Taman Santoso, sudah jadi kenangan.
Kondisi kolam juga sangat dipenuhi kotoran sampah, dengan lantai sudah rusak.