Rumah Balita Terkena Penyakit Cacing Diusulkan Dapat Program Bedah Rumah
RUMAH: Kondisi rumah milik keluarga balita yang terkena penyakit cacingan di Seluma. --FIKI/RB
SELUMA, KORANRB.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma mengusulkan agar rumah keluarga balita yang terkena penyakit cacingan dan gizi buruk dapat masuk dalam program bedah rumah.
Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah sekaligus upaya memperbaiki kualitas hidup keluarga tersebut.
Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE., MM, mengatakan bahwa kondisi rumah yang ditinggali balita tersebut memang jauh dari kata layak huni.
Bangunan masih berdinding papan, lantainya tanah kuning, dan tidak memenuhi standar kesehatan.
BACA JUGA:Minta Pendampingan Hukum, Disdikbud Kaur MoU dengan Kejari
“Sudah kami lakukan pembahasan. Insya Allah dari Baznas akan memberikan bantuan bedah rumah,” ujar Bupati, Selasa 16 September 2025.
Menurutnya, tidak hanya bantuan material yang disiapkan, tetapi juga dukungan tenaga pembangunan.
Komando Distrik Militer (Kodim) 0425/Seluma juga siap membantu agar rumah tersebut bisa segera dibangun dan ditempati dengan lebih layak.
“Pak Dandim sudah menyampaikan kesediaannya untuk menurunkan tenaga dalam proses pembangunan.
BACA JUGA:Siapkan Rp80 Juta untuk Reward Anggota Paskibraka Kabupaten Kaur
Jadi harapan kita, rumah ini bisa cepat selesai dan dapat dihuni dengan lebih sehat,” ujarnya.
Pemkab menilai kondisi tempat tinggal yang tidak layak menjadi salah satu faktor yang memperburuk kesehatan anak.
Rumah yang lembap dan minim ventilasi dapat menjadi sarang penyakit, sehingga memperbesar risiko balita terserang infeksi maupun gangguan gizi.
“Oleh karena itu, intervensi tidak hanya berupa penanganan medis, tetapi juga perbaikan lingkungan hidup keluarga,” tutupnya.