4 Paket Jalan Kabupaten Kaur Diusulkan Masuk Proyek Inpres, Ini Rinciannya

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaur Lendrianto, ST--ical/rb

KORANRB.ID - Tahun ini, Pemkab Kaur mengusulkan 4 paket pembangunan jalan masuk dalam proyek yang didanai melalui Instruksi Presiden (Inpres).

Pengusulan 4 paket jalan kabupaten kaur ini masuk proyek inpres melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Bengkulu.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaur Lendrianto, ST mengatakan total ada sebanyak 4 paket jalan yang diusulkan untuk dilakukan pembangunannya melalui dana Inpres.

"Mudah-mudahan tahun ini akan terlaksana," ucapnya.

BACA JUGA:Sempat Bikin Panik, Koper Misterius Ternyata Isinya Ini

Dijelaskan Lendri, 4 paket jalan yang diusulkan masuk kedalam dana Inpres diantaranya jalan Desa Linau Tanjung Aur dengan panjang 10 kilometer. 

Jalan ini diusulkan pembangunannya karena kondisi jalan ini masih sangat memprihatinkan, masih tanah kuning. Jalan Desa Ulak Agung Kecamatan Padang Guci Hilir sepanjang 3 kilometer. 

Kemudian jalan  Desa Aur Ringit Kecamatan Tanjung Kemuning dan di Desa Trans Tanjung Agung yang pagu anggarannya sudah diketahui Rp9 miliar.

"Yang sudah pasti dilaksanakan pembangunannya itu nanti yakni di Trans Tanjung Agung. Melanjutkan pembangunan yang sudah selesai di tahun 2023 yang lalu," terang Lendri.

BACA JUGA:Polres dan Bawaslu Awasi Akun Media Sosial

Sementara untuk tahun lalu, Pemkab Kaur mendapatkan dana Inpres Rp70 miliar. Jalan yang dibangun dengan dana inpres ini yakni jalan di Pasar Baru menuju Desa Trijaya dan Desa Sukajaya Kecamatan Nasal. Panjang  jalan ini 15,1 KM dengan anggaran Rp45 miliar. 

Kedua, jalan simpang Desa Suku Tiga menuju Desa Air Palawan dan Desa Muara Dua Kecamatan Nasal dengan panjang 14,7 KM, menelan anggaran Rp25 miliar.

"Untuk tahun lalu, saat ini pengerjaannya masih berlangsung. Itu juga provinsi langsung yang mengerjakan," ungkap Lendri.

Dalam pembangunan nanti, Lendri meminta agar masyarakat turut melakukan pengawasan. Sehingga tidak ada tindak kecurangan yang terjadi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan