Benarkah Harimau Takut Dengan Topi Terbalik? Bahkan Ada Imbauan Agar Warga Mengenakannya Saat ke Hutan
PERANGKAP : Polisi bersama BKSDA saat memasang perangkap hewan buas di wilayah Kecamatan Giri Mulya belum lama ini.Benarkah Harimau Takut Dengan Topi Terbalik? Bahkan Ada Imbauan Agar Warga Mengenakannya Saat ke Hutan--Sandi/rb
Foto
BENGKULU. KORANRB.ID – Harimau hewan yang dikenal sebagai raja hutan ternyata tidak berani menyerang warga yang menggunakan topi terbalik.
Entah mitos atau fakta, hal ini terungkap dalam dalam kejadian 2 warga yang diserang oleh Harimau Sumatera di Provinsi Lampung belum lama ini.
Dalam kejadian tersebut, pemerintah mengeluarkan berbagai imbauan pada masyarakat.
Imbauan tersebut agar masyarakat lebih berhati-hati dalam beraktivitas.
Terutama di lokasi-lokasi yang kerap terdapat kemunculan hewan dengan nama latin Panthera Tigris Sumatrae tersebut.
BACA JUGA:Dugaan Keterlibatan Sekdis Dinkes Kaur Perkara BOK, PH Terdakwa Yakin JPU Tidak Tutup Mata
Dalam pengumuman yang dilansir oleh Pemda Lampung Barat dengan penanggung jawab Taman Nasional Bukit Barisan Selatan atau TN BBS membuat imbauan menarik.
Pasalnya masyarakat yang beraktivitas di kawasan yang dikhawatirkan menjadi kawasan perlintasan harimau Sumatera diimbau untuk mengenakan topi terbalik.
Topi yang dimaksud tersebut adalah topi pet yang biasa digunakan masyarakat atau setidaknya generasi muda.
Topi pet tersebut diharapkan digunakan terbalik dengan posisi pet menghadap ke belakang.
Hal ini diyakini bisa membuat harimau takut dan tidak menyerang anda jika memang mendadak bertemu dengan harimau.
Belum ada analisis ilmiah atau akademik yang membuktikan kebenaran hal tersebut.