Teknisi Mesin Bubut Ditemukan Tak Bernyawa, Sempat Minta Antar Berobat

Reporter: West Jer Tourindo/Abdilatuf Fa |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 24 Mar 2024 - 23:16

MAYAT: Penemuan mayat di sebuah kamar kos Jalan Merpati 16 RT 06, RW 02 Kelurahan Rawa Makmur Permai, Kecamatan Muara Bangkahulu, Minggu, 24 Maret 2024. WESTJERTOURINDO/RB--

KORANRB.ID - Warga Merpati 16 Kelurahan Rawa Makmur Permai RT 06 RW 02 Kota Bengkulu digegerkan

oleh peristiwa penemuan mayat laki-laki bernama Yardi Novian (37) di dalam kontrakannya, Minggu, 24 Maret 2024 sekitar pukul 09.00 WIB.

Yardi ditemukan pertama kali oleh istrinya dan warga sekitar yang ikut membantu membuka pintu kontrakan.

Kondisinya saat ditemukan terlentang di dalam kamarnya dengan badan yang telah membengkak.

Ketua RT 6 Kelurahan Rawa Makmur Permai, Taharudin menjelaskan Yardi bekerja sebagai kontruksi mesin bubut di Kelurahan Kampung Kelawi.

Yardi pertama kali ditemukan, saat istri Yardi yang biasa disapa cici baru pulang dari Kampungnya di Lubuk Durian Kabupaten Bengkulu Utara.

Selanjutnya, Cici memanggil dan menggedor-gedor pintu kontrakan, namun tidak ada jawaban.

Kemudian datang tetangganya dan membantu Cici membuka pintu kontrakan melalui jendela kontrakan.

"Awalnya istri korban pulang dari dusun, kemudian menggedor kontrakan korban namun tidak ada jawaban dari korban.

Selanjutnya, istrinya dibantu dengan tetangganya mencongkel jendela depan kontrakan agar dapat membuka pintu kontrakan itu," ungkap Ketua RT.

teknisi mesin bubut ditemukan tak bernyawa, sempat minta antar berobat                            koranrb.id -  warga  merpati 16 kelurahan rawa makmur permai rt  06 rw 02 kota bengkulu digegerkan
oleh peristiwa penemuan mayat laki-laki bernama yardi novian (37) di dalam kontrakannya, minggu, 24 maret 2024 sekitar pukul 09.00 wib. 
yardi ditemukan pertama kali oleh istrinya dan warga sekitar yang ikut membantu membuka pintu kontrakan.
kondisinya saat ditemukan terlentang di dalam kamarnya dengan badan yang telah membengkak.
baca juga:potensi odgj kepahiang lepas jerat hukum, punya riwayat ini, 1 tewas, 2 warga luka-luka
baca juga:warem loncor sumber jaya buat geram warga, satpol pp tak bertindak, warga ancam lakukan ini
ketua rt 6 kelurahan rawa makmur permai, taharudin menjelaskan yardi bekerja sebagai kontruksi mesin bubut di kelurahan kampung kelawi.
yardi pertama kali ditemukan, saat istri yardi yang biasa disapa cici baru pulang dari kampungnya di lubuk durian kabupaten bengkulu utara. 
selanjutnya, cici memanggil dan menggedor-gedor pintu kontrakan, namun tidak ada jawaban. 
kemudian datang tetangganya dan membantu cici membuka pintu kontrakan melalui jendela kontrakan.
baca juga:curi pagar buat beli miras, 3 bujang ditangkap, ini kronologisnya
baca juga:meningkat, 36 laka lantas selama ops nala 2024
"awalnya istri korban pulang dari dusun, kemudian menggedor kontrakan korban namun tidak ada jawaban dari korban.
selanjutnya, istrinya dibantu dengan tetangganya mencongkel jendela depan kontrakan agar dapat membuka pintu kontrakan itu," ungkap ketua rt.
selanjutnya saat pintu kontrakan terbuka, cici dan warga mendapatkan korban berada di dalam kamar dengan kondisi terlentang dan sudah membengkak serta mengeluarkan aroma yang tidak sedap.
"setelah pintu berhasil dibuka, istri korban langsung mencarinya dan mendapatkan sang suami sudah tidak bernyawa dengan kondisi terlentang di dalam kamarnya," tambahnya.
baca juga:dua terdakwa asrama haji banding, ph: klien bukan aktor utama, begini penjelasannya
baca juga:futsal lalu tumbuh cinta, sebelum akhirnya korban dipaksa melayani aksi bejat guru
diperkirakan korban meninggal dunia dikarenakan penyakit. namun belum dapat diketahui penyakit yang diderita korban.
di dalam kamar yardi, juga ditemukan obat maag sehingga diduga kuat korban meninggal karena sakit. 
"almarhum ini ada sakit, sebab beberapa hari yang lalu almarhum sempat meminta antar dengan warga untuk berobat, tapi kami tidak mengetahui penyakit yang diderita almarhum," lanjut ketua rt.
selain itu, warga terakhir kali melihat almarhum di hari kamis malam, 21 maret 2024. saat yardi sedang berbuka puasa bersama sang istri. 
selanjutnya, berdasarkan informasi dari istri yardi yakni cici, dirinya terakhir komunikasi dengan yardi di hari sabtu subuh, 23 maret 2024 tepatnya setelah sahur.
"terakhir dilihat di hari kamis malam saat sedang berbuka puasa bersama dengan istri dan sang istri terakhir komunikasi di hari sabtu setelah sahur," tutup ketua rt.
namun saat dikonfirmasi dengan pihak keluarganya, yudi yang merupakan kakak yardi menyangkal sang adik tidak memiliki penyakit yang dideritanya. hanya saja beberapa hari yang lalu yardi sempat mengalami demam.
"almarhum tidak memiliki penyakit yang dideritanya, hanya demam biasa yang pernah dialaminya," ujar sang kakak.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 25 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan