4. Hartini
Nama lengkap istri keempat Soekarno ini adalah Sri Suhartini lahir di Ponorogo 20 September tahun 1924. Saat dinikahi, Hartini sudah berstatus sebagai janda yang sudah dikaruniai oleh 5 orang anak.
BACA JUGA:Protes Tambang Pasir Lubuk Penyamun Beroperasi Lagi, Warga Ngadu ke Dewan
Dari hasil pernikah keduanya ini menghasilkan dua orang anak, yakni Bayu Soekarno Putra dan juga Taufan Soekarno Putera.
Saat Soekarno dalam kondisi sakit-sakitan, Hartini adalah orang yang setia menemaninya bahkan sampai dengan akhir hayat sang proklamator pada tahun 21 Juni 1970.
5. Kartini Manopo
Kartini merupakan istri kelima sang presiden, yang pertemuan pertama mereka adalah ketika keduanya sama-sama menyaksikan sebuah pagelaran seni lukis karya Basuki Abdullah. Yang mana pada saat ini Kartini merupaka model dari seni lukis yang dipamerkan.
Paras cantik Kartini yang sebagai model inilah, yang memikat hati sang presiden. Keduanya menikah secara sirih yang kabarnya pada tahun 1959.
BACA JUGA:Buruan! KPU Seluma Rekrut Anggota PPK dan PPS Pilkada Seluma, Catat Jadwal Tahapannya
Keduanya dikaruniai 1 orang anak, yang saat itu dilahirkan di negara Jerman. Pernikahan keduanya pun juga harus kandas ditengah jalan, dengan berbagai macam alasan yang kompleks hanya saja sampai dengan saat ini belum ada informasi pasti penyebab perceraian keduanya.
6. Ratna Sari Dewi
Merupakan salah satu istri Soekarno yang sangat terkenal dengan paras cantiknya. Ratna Sari merupakan warga negara Jepang.
Dalam pernikahan ini, banyak sekali kontroversi yang timpul. Pasalnya saat melangsungkan pernikahan, kondisi keuangan negara Indonesia sedang tidak baik-baik saja sedangkan sang presiden yang masih sibuk dengan urusan pribadinya.
Kisah keduanya bertemu pertama kali yakni pada saat salah satu acara makan malam di Tokyo, Naoko Nemoto adalah nama asli dari Ratna Sari sebelum dinikahi Soekarno.
BACA JUGA:Tantang PAN di Pilwakot Bengkulu 2024, Golkar Buka Komunikasi dengan Nasdem
Karena pertemuan pertamanya dinilai berkesan dan banyak kecocokan antara keduanya terutama dalam kepribadian dan juga kesenangan mereka dengan seni.