BACA JUGA:Jadi Identitas Nasional, Ini Sejarah Peci atau Kopiah di Indonesia
Setelah itu semprotkan air bersih menggunakan botol semprot untuk menghilangkan sisa sabun.
Lalu bersihkan blower pada AC, bisa gunakan penyedot debu dengan nozzle kecil untuk membersihkan debu yang menempel pada blower.
Namun jika tidak ada penyedot debu, gunakan kuas kecil atau sikat gigi bekas untuk membersihkan bagian blower.
Periksa saluran drainase pada AC, salahsatu penyebab terjadinya air yang menetes dari AC yakni penyumbatan lumut dibagian drainase.
Caranya mengatasinya, pastikan saluran pembuangan air tidak tersumbat.
Gunakan alat untuk mendorong drainase yang tersumbat oleh kotoran atau lumut menuju saluran pembuangan.
Terakhir, bersihkan bagian luar dan cover AC.
BACA JUGA:Ternyata Ini Yang Dilakukan Umat Muslim Saat Hari Raya Idul Adha
BACA JUGA:Ini 6 Jenis Olahraga Yang Direkomendasikan di Pagi Hari Hilangkan Stres
Gunakan kain lembab untuk mengelap bagian luar unit AC, termasuk panel kontrol dan saluran keluar udara. Gunakan kuas kecil untuk menghilangkan debu yang menempel pada bagian luar AC.
Setelah selesai, pasang kembali filter udara yang sudah kering. Tutup kembali penutup depan atau cover AC dengan benar. Sambungkan AC ke sumber listrik dan nyalakan. Pastikan AC berfungsi dengan baik dan tidak ada suara aneh yang berasal dari dalam.
Jika dirasa kurang maksimal dan timbul masalah, sebaiknya lakukan pengecekan dan pembersihan oleh teknisi profesional agar dilakukan pembersihan menyeluruh dan pemeliharaan teknis lainnya.
PENDINGIN RUANGAN: AC yang terawat dengan rutin dibersihkan membuat usianya lebih panjang dan hemat biaya listrik. Foto: fixabay--
Sejarah Ditemukan AC
Ditemukannya ACpada zaman Mesir kuno dan Romawi. Saat itu, sudah ada teknik sederhana untuk mendinginkan ruangan, yakni dengan menggantung tikar atau kain basah di depan pintu dan jendela, bahkan ada yang menggunakan pipa air untuk mengalirkan air dingin untuk membasahi dinding rumah agar udara didalam tetap sejuk.