BACA JUGA:Ini Hal-Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Ditilang Polisi, Salah Satunya Jangan 'Ngebluff'
BACA JUGA:Bisa Terhindar dari Marabahaya, Ini Keutamaan-keutamaan Melaksanakan Salat Idul Adha
4. Mengganggu sistem pencernaan
Ketika kamu berlebihan makan makanan berminyak, akibatnya adalah proses pencernaan akan terganggu.
Itu terjadi karena lemak lebih lama untuk dicerna ketimbang makanan lain, sehingga lemak bertahan lebih lama dalam perut, sehinga lama-kelamaan kamu akan mengalami keluhan seperti kembung, mual ataupun sakit perut.
5. Penyakit jantung
Penyakit jantung adalah kondisi ketika jantung mengalami gangguan. Gejala-gejala yang dapat muncul antara lain nyeri dada, sesak nafas, jantung berdebar, hingga cepat lelah.
Salah satu pemicu penyakit jantung adalah banyak mengonsumsi makanan yang berminyak.
Dalam pencegahan dan memelihara kesehatan jantung dibutuhkan disiplin perubahan gaya hidup sehat seperti mengurangi makanan berlemak atau berminyak.
BACA JUGA:Ikut Keputusan Pemerintah Arab Saudi, DMDI Wilayah Bengkulu Laksanakan Salat Idul Adha Lebih Dulu
BACA JUGA:10 Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Maag, ke 9 Ada Bawang Putih dan Bawang Merah
Jika masih cukup sering mengkonsumsi makanan berminyak, harus diimbangi dengan mengkonsumsi beberapa makanan yang mengandung banyak nutrisi serta olahraga yang cukup untuk menghindari resiko negatif yang ditimbulkan akibat makanan berminyak
Berikut beberapa tips yang dapat membantu mengurangi resiko atau dampak negatif dari mengkonsumsi makanan berminyak :
1. Metode masak yang sehat
Jika tetap ingin memasak makanan dengan cara di goreng, cobalah untuk menggunakan minyak goreng dengan takaran yang sedikit.
Atau metode menggoreng bisa di ganti dengan cara memanggang, atau merebus bahan makanan. Hal ini dapat menguranginya, resiko negatif yang dapat ditimbulkan dari makanan berminyak.