BACA JUGA:Belum Ditindak, 9 Pabrik Kelapa Sawit di Mukomuko Tak Miliki Kebun Inti
BACA JUGA:Pupuk yang Cocok untuk Tanaman Sawit, Dijamin Subur
Sebagian petani sawit lainnya, memanfaatkan pelepah sebagai bahan baku pupuk organik seperti pupuk kompos. Lebih dari itu, jika dimanfaatkan dengan benar pelepah justru akan membuat tanaman sawit akan tumbuh menjadi maksimal.
Hasil akhirnya, panen akan lebih banyak dari biasanya. Sebab, pelepah sawit dapat menjaga kelembapan tanah dan membantu mempermudah pemupukan.
Cara yang paling gampang adalag, dengan menumpuk pelepah sawit berbentuk huruf U. Ada juga yang menjalaninya, dengan cara memotong-motong pelepah sawit seukuran sebahu, baru kemudian ditumpuk.
Selain menjaga kesuburan tanah, pelepah sawit juga membuat kebun kepala sawit kelihatan bersih, terutama di bagian piringan pangkal pohon kelapa sawit.
Nah, berikut ini merupakan manfaat tumpukan pelepah sawit kering bagi kebun kelapa sawit:
1. Pupuk organik
Pelepah sawit yang sudah kering dapat digunakan sebagai pupuk organik. Melalui pembusukan pelepah,walaupun membutuhkan waktu lama namun meningkatkan kualitas tanah dengan memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan kandungan bahan organik dan akan langsung diserap oleh akar sawit.
BACA JUGA:PLTB 'Jangkos Sawit
BACA JUGA:Gencarkan Program Siska Kebun Sawit dan Bagi-bagi Bibit Gratis
2. Pencegahan erosi
Tumpukan pelepah sawit dapat berfungsi sebagai penahan erosi tanah/terjadinya longsor untuk kawasan perbukitan. Mereka mengurangi laju aliran air permukaan, yang membantu menjaga kestabilan tanah dan mencegah erosi.
3. Habitat organisme tanah
Pelepah sawit yang sudah terurai memberikan tempat bagi mikroorganisme tanah untuk hidup. Ini dapat meningkatkan aktivitas biologis tanah dan mendukung kesehatan tanaman kelapa sawit.
4. Penyimpanan air