Ular sanca hijau, ekornya dapat memegang memungkinkannya bergelantungan di dahan pohon.
Mempunyai kepala berukuran besar dan memiliki mata dengan pupil vertikal.
3. Mengidentifikasi mangsa dari tanda panas sang mangsa
BACA JUGA:Berbisa! Berikut 5 Fakta Unik dari Ular Kobra
Untuk merasakan panas tubuh mangsanya, maka ular sanca hijau akan memanfaatkan lubang penginderaan panas di sepanjang bibirnya.
Ular sanca hijau akan selalu bergelantungan di pohon menggunakan ujung ekornya menggantung ke bawah dan bergerak-gerak untuk melacak pergerakan mangsanya.
BACA JUGA:Punya Corak Yang Indah! Berikut 5 Fakta Unik Sanca Kembang, Ular Terpanjang di Dunia yang Cantik
Dimana sanca hijau berada di dahan sekitar tingginya 1 meter dari tanah, kemudian akan menyambar mangsanya yang tidak curiga mengenai keberadaan sanca hijau.
Sama halnya dengan jenis ular lainnya, adapaun makanan utama sanca hijau dewasa adalah hewan pengerat.
Adapun makanan sanca hijau ini antara lain yaitu meliputi mamalia kecil dan burung.
BACA JUGA:Terancam Punah! Berikut 5 Fakta Unik Burung Maleo, Hewan Endemik Indonesia
Sedangkan sanca hijau remaja biasanya akan berburu kadal kecil.
4. Untuk menghindari predator, sanca hijau berkamuflase di dahan pohon
Sanca hijau memanfaatkan warna tubuhnya untuk berkamuflase membantunya menyembunyikan diri dengan lebih baik di habitatnya, hutan hujan.
BACA JUGA:Hidup di Pegunungan Himalaya! Berikut 7 Fakta Unik Ayam Hutan Salju, Mudah Didekati Manusia
Selain itu, dengan cara berkamuflase maka akan dapat menghindari serangan predatornya.