Tagihan Listrik Membengkak, Ini Solusinya Agar Penggunaan Lebih Efisien

Selasa 23 Jul 2024 - 12:10 WIB
Reporter : Firmansyah
Editor : Fazlul Rahman

BACA JUGA:Kenali 10 Suara Hewan Paling Keras dan Menyeramkan, Salah Satunya untuk Mencari Jodoh

Sebaiknya gantilah dengan lampu LED atau CFL yang lebih hemat energi dan memiliki umur pakai yang lebih panjang.

Sering kali lampu dan alat-alat listrik dibiarkan menyala atau dalam mode operasi meskipun tidak sedang digunakan.

Mematikan mereka saat tidak diperlukan akan menghemat energi.

Kebocoran pada jendela, pintu, atau saluran udara dapat menyebabkan hilangnya energi untuk pemanasan atau pendinginan.

Pastikan semua kebocoran tersegel dengan baik. AC dan pemanas air yang diatur terlalu dingin atau terlalu panas dapat meningkatkan penggunaan energi secara signifikan.

Atur suhu secara efisien agar sesuai dengan kebutuhan dan gunakan pengaturan yang hemat energi jika tersedia.

BACA JUGA:Ormas Pemuda Bengkulu Selatan Temui Dewan Mempertanyakan PKPU Nomor 8 Tahun 2024

BACA JUGA:Pidsus Kejati Bengkulu Selamatkan KN Rp4 Miliar, Intelijen Amankan 17 Proyek Strategis

Debu dan kotoran dapat mengganggu kinerja peralatan elektronik seperti kulkas atau AC, menyebabkan mereka menggunakan lebih banyak energi untuk operasi normal.

Pastikan untuk membersihkan dan merawat peralatan secara teratur. Beberapa peralatan lama mungkin menggunakan energi lebih banyak daripada versi yang lebih baru dan lebih efisien.

Pertimbangkan untuk mengganti peralatan lama dengan yang memiliki label Energy Star atau tingkat efisiensi energi yang tinggi.

Terlalu banyak lampu atau lampu yang terlalu terang bisa membuang-buang energi. Pertimbangkan untuk menggunakan pencahayaan yang lebih hemat energi dan hanya menyalakan lampu sesuai kebutuhan.

Dengan menghindari kebiasaan tersebut dapat membantu anda mengurangi konsumsi energi di rumah dan menghemat biaya listrik secara signifikan, serta menjaga lingkungan dengan lebih baik. 

Kategori :